3. Struktur: Baik organel maupun organ memiliki struktur yang khusus dan disesuaikan dengan tugasnya masing-masing.
4. Spesialisasi: Baik organel maupun organ dapat memiliki spesialisasi dalam melakukan fungsi tertentu, yang membantu dalam mempertahankan kelangsungan hidup sel atau tubuh manusia secara keseluruhan.
Perbedaan:
- Organel Sel :
1. Ukuran: Organel dalam sel memiliki ukuran yang jauh lebih kecil daripada organ dalam tubuh manusia.
2. Komponen Dasar: Organel terdiri dari berbagai struktur mikroskopis, seperti nukleus, mitokondria, ribosom, retikulum endoplasma, dan lain-lain.
3. Jumlah: Satu sel dapat memiliki banyak organel yang berbeda-beda, tergantung pada tipe sel dan fungsi yang dijalankannya.
4. Lokasi: Organel terletak di dalam sitoplasma sel.
5. Fungsi Khusus: Masing-masing organel memiliki fungsi spesifik dalam metabolisme dan aktivitas seluler, seperti sintesis protein, produksi energi, dan sebagainya.
- Organ Tubuh Manusia :
1. Ukuran: Organ dalam tubuh manusia umumnya jauh lebih besar daripada organel dalam sel.
2. Komponen Lebih Kompleks: Organ terdiri dari jaringan yang terdiri dari berbagai jenis sel yang berbeda, yang bekerja bersama-sama untuk menjalankan fungsi organ tersebut.
3. Jumlah Terbatas: Tubuh manusia memiliki sejumlah organ yang lebih sedikit dibandingkan dengan jumlah organel dalam sel.
4. Lokasi: Organ tubuh manusia terdapat di dalam berbagai sistem tubuh, seperti sistem pencernaan, sistem pernapasan, sistem peredaran darah, dan lain-lain.
5. Fungsi Utama: Setiap organ memiliki fungsi utama dalam menjalankan tugas tertentu dalam tubuh manusia, misalnya jantung memompa darah, paru-paru mengambil oksigen, hati memetabolisme zat-zat, dan sebagainya.