Baca tanpa iklan
POS-KUPANG.COM- Steven Nelson, petinju kelas menengah super yang tak terkalahkan dan teman lama Terence Crawford, kembali menjadi sorotan setelah periode ketidakpastian dalam karier tinju.
Pada usia 36 tahun, Nelson tidak hanya melanjutkan perjalanannya di atas ring tetapi juga membentuk kehidupan generasi muda di Omaha sebagai direktur eksekutif B&B Sports Academy, sebuah organisasi nirlaba yang didirikan oleh Crawford dan Brian “BoMac” McIntyre.
Nelson baru-baru ini menghentikan Marcos Vazquez Rodriguez di ronde kelima pada kartu bawah acara Terence Crawford-Israil Madrimov di Stadion BMO.
Kembalinya dia ke tinju mengikuti jalur eklektik yang ditandai dengan kemunduran dan ketahanan.
Nelson, yang mendapat perhatian di tahun 2010-an, membuat pernyataan pada bulan November 2016 dengan mengalahkan Reyes Diaz yang sebelumnya tidak terkalahkan, yang memasuki pertarungan dengan rekor sempurna 5-0, semuanya dengan KO.
Pada bulan September 2020, Nelson (20-0, 16 KO) melawan veteran DeAndre Ware dan mengatasi luka parah di atas matanya untuk mengamankan kemenangan TKO pada ronde keenam.
Namun, di awal tahun 2021, karier Nelson menghadapi rintangan besar ketika otot achillesnya robek saat pemusatan latihan.
Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Jake Paul Sesumbar Siap Kalahkan Legenda Mike Tyson Demi Dollar
Cedera itu diperburuk oleh beban fisik dalam mengelola bisnis tukang yang ia mulai setelah meninggalnya ibunya, Sheila Nelson.
“Saya bangun pagi-pagi, berolahraga sepanjang hari, dan kemudian melakukan pekerjaan tukang hingga larut malam,” kata Nelson.
“Itu hanya berdampak buruk pada tubuhku.”
Meskipun disarankan untuk mengambil cuti selama 14 bulan, Nelson kembali ke gym dalam waktu enam bulan.
Ia mencoba untuk kembali pada Mei 2022, namun setelah dua tahun meninggalkan ring, ia kesulitan untuk menambah berat badannya, sehingga pertarungannya dibatalkan.
Sekitar waktu ini, ketegangan muncul antara tim Nelson dan Top Rank, menyusul kepergian Crawford dari promosi.
Nelson, yang tidak memiliki tempat promosi, memutuskan untuk melakukan promosi diri dan bertarung di bawah kartu Crawford pada bulan Desember 2022.
Baca juga: Hasil Tinju Dunia, Christian Mbilli Menang Angka Mutlak Atas Sergiy Derevyanchenko
Namun, tanpa dukungan finansial dari promotor besar, mendapatkan pertarungan yang menguntungkan terbukti sulit.