Berita Flores Timur

Jalan Rusak dan Tanpa Signal Menuju Wisata Pantai Oa di Pesolok Flores Timur

Editor: Oby Lewanmeru
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Akses jalan menuju wisata Pantai Oa di Desa Pantai Oa, Kecamatan Wulanggitang, Flores Timur.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Paul Kabelen

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Keindahan wisata Pantai Oa di Desa Pantai Oa, Kecamatan Wulanggitang, Kabupaten Flores Timur, belum dikenal wisatawan luas.

Wisata pantai Oa pernah menjadi salah satu titik pelaksanaan Festival Bale Nagi pertama oleh Pemerintah Daerah Flores Timur melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Flores Timur beberapa tahun silam.

Ironisnya, wisata di selatan Wulanggitang ini belum merdeka infrastruktur jalan hotmix dan signal. Sudah puluhan tahun warga di sana merasakan ketimpangan pembangunan.

Untuk menuju kesana, stamina wisatawan harus siap secara fisik, begitu pula kondisi kendaraan. Kerusakan jalan paling parah saat memasuki pertingaan Desa Hewa ke Desa Pantai Oa.

Badan jalan yang terbuat dari semen sudah terkupas hingga menyisahkan tanah penuh batu kurang lebih 2 kilometer jauhnya.

Kendati rasa lelah akan sirnah saat menjajal pasir putih bertekstur lembut serta buncahan ombak yang indah, namun banyak pengunjung mulai beralih ke wisata lain karena akses jalan masih jauh dari hotmix.

Masyarakat bersama Pemerintah Desa Pantai Oa mengadakan pengibaran bendera bahari memperingati HUT RI ke-79 tahun, Sabtu, 17 Agustus 2024.

Semarak pengibaran pusaka merah putih di tengah laut dihadiri Camat Wulanggitang, Fredy Moat Aeng, Pastor Paroki Kristus Raja Semesta Alam Watobuku, P. Laurens Useng, SVD, serta anggota TNI dan Polri.

Merah putih yang berkibar di tengah laut oleh Pasukan Pengibar Bendera (Paskibra) sebagai bentuk promosi, selaras dengan tajuk yaitu 'Merdeka Berwisata'.

Baca juga: Pusaka Merah-Putih Berkibar di Tengah Laut Wisata Pantai Oa Flores Timur

Pemerintah Desa Pantai Oa sejauh ini sudah menganggarkan sekitar Rp 1 miliar untuk mengembangkan destinasi wisata Pantai Oa yang juga mejadi tempat ratusan nelayan mengais rejeki.

"Tahun ini penyelenggaraan HUT RI bahari dengan tema Merdeka Wisata. Kami inging mengangkat wisata untuk dipromosikan ke wisatawan luas. Kurang lebih anggaran yang sudah dikucurkan untuk wisata Pantai Oa itu sekitar Rp 1 miliar," pungkas Perangkat Desa Pantai Oa, Laus Mukin.

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkini