“Jika kita beruntung, Iran dan teroris kesayangan mereka akan bertindak berlebihan dalam perburuan tikus tanah yang agresif,” katanya.
Mantan mata-mata kontra tersebut mengatakan bahwa operasi kontra intelijen asing memicu kecurigaan adanya penetrasi mata-mata di kalangan teroris di Organisasi Abu Nidal.
Operasi pada tahun 1980an mendorong pemimpin teror Abu Nidal untuk membunuh 600 sekutunya dalam upaya mencari pengkhianat internal.
“Amatir membunuh teroris; para profesional mendorong para teroris untuk saling membunuh,” kata Schindler.
(washingtontimes.com)