5. Mencari waktu yang dapat meningkatkan kemungkinan doa kita dikabulkan.
Misalnya setelah shalat wajib, ketika sedang sakit, saat turun hujan, diantara adzan dan iqamat, hari Jum’at ketika waktu jeda antara dua khutbah, saat imam duduk di mimbar, setelah ashar sampai maghrib, serta pada sepertiga malam terakhir.
6. Senantiasa mendoakan saudara sesama muslim.
Seperti yang dikatakan dalam hikmah salaf: “Kalau engkau ingin dikabulkan doa, berdoalah dengan lisanmu yang tidak pernah kau gunakan maksiat”.
Lalu ditanyakan: “siapa yang tidak pernah maksiat dengan lisannya?” Jawabnya: “Gunakan lisan saudaramu, biar dia mendoakan engkau dan engkau mendoakan dia, pasti doa itu terkabul baik untuk yang didoakan maupun yang mendoakan.”
7. Mengangkat kedua tangan.
Dikutip dari Gramedia.com, ini adalah salah satu sunnah ketika berdoa, kecuali di waktu-waktu tertentu yang pada saat itu, Rasulullah berdoa tidak mengangkat tangan. Misalnya seperti doa ketika khutbah.
Demikian pembahasan tentang doa tolak bala. Semoga semua pembahasan di atas bermanfaat untuk kamu. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM di GOOGLE NEWS
Artikel ini telah tayang di Tribuntrends.com