اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوءُ لَكَ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ
Arab Latin: Allahumma Anta Robbi, laa ilaha illa Anta khalaqtani wa ana abduka, wa ana ala ahdika wawa'dika mastatho'tu, audzubika min syarri ma shona'tu, abu'u laka bini'matika alayya wa abu'u laka bi dzanbi, faghfirli, fa innahu la yaghfirudz-dzunuuba illa Anta.
Baca juga: Apa Hukum Membaca Dzikir Sesudah Maghrib dan Doa Setelah Sholat Maghrib? Simak Penjelasan Ulama
Artinya: "Ya Allah, Engkau adalah Tuhanku, tidak ada Tuhan yang berhak diibadahi selain Engkau. Engkau telah menciptakanku dan aku adalah hamba-Mu. Aku menetapi perjanjian-Mu dan janji-Mu sesuai dengan kemampuanku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan perbuatanku, aku mengakui dosaku kepada-Mu dan aku akui nikmat-Mu kepadaku, maka ampunilah aku. Sebab tidak ada yang dapat mengampuni dosa selain-Mu."
2. Membaca Shalawat atas Nabi Muhammad SAW 100 Kali
اَللَّهُمَّ صَلِّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
Arab Latin: Allahumma Shalli 'Alaa Sayyidinaa Muhammad Wa'alaa Aali Sayyidinaa Muhammadin.
Artinya: "Ya Allah, berikanlah kesejahteraan kepada Nabi Muhammad dan keluarganya."
Kemudian berkirim fatihah (tawassul) kepada:
Rasulullah SAW beserta sahabat dan kelurganya
Syekh Abdul Qadir Jaelani
Syekh Ahmad Ad Darhoby
Kedua orang tua
Seluruh muslim dan muslimat.
3. Membaca Beberapa Asmaul Husna 140 Kali
يا لطيفُ يا مُعِزُّ يا حميدُ يا جليلُ