Baca tanpa iklan
Melalui tujuh pukulan, Merhy belum melontarkan sebanyak 20 pukulan dalam satu ronde. Anderson hanya sekali turun di bawah 50, dengan 49 pada putaran keempat.
“Saya tidak ingin melihat Merhy lagi,” kata Bradley di urutan kedelapan.
Yang patut dipuji, Anderson bertinju dengan cerdas. Sadar bahwa Merhy sedang mencari celah (jika ia sedang mencari sesuatu), “Big Baby” meningkatkan agresinya untuk memastikan ia terus memenangkan ronde.
Namun tidak pernah cukup untuk memberi Merhy peluang untuk mendapatkan sesuatu yang besar.
Baca juga: Jadwal Tinju Dunia, Mike Tyson Rela Berhenti Merokok Jelang Duel dengan Jake Paul
Meski begitu, Anderson tidak pernah terlihat tertarik untuk mencetak KO, yang akan menjadi satu-satunya cara untuk menyelamatkan malam itu di mata para penggemar yang hadir.
Pada ronde ke-10, Merhy melakukan beberapa kombinasi liar, outputnya melebihi ronde sebelumnya, dan sesekali mendaratkan pukulan solid. Anderson menghindari kemungkinan terburuk dengan nyaman.
“Kami datang untuk menjatuhkan semua orang,” kata Anderson di atas ring setelah pertarungan, diikuti dengan sumpah serapah yang meminta maaf dari tim siaran ESPN, meskipun hal itu memberikan lebih banyak hiburan daripada momen apa pun dalam pertarungan itu sendiri.(*)
Sumber : laman boxingscene.com
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS