Baca tanpa iklan
Ketakwaan itu pasti berlandaskan ilmu sebagaimana yang ditegaskan oleh Allah dalam al-Qurán, “Hanya para ulama (orang-orang berlmu) yang memiliki khasyyah (rasa takut dan takwa) kepada Allah.”
Hal ini memastikan fungsi ilmu yang harus mengantarkan kepada ketakwaan. Apabila ketakwaan tidak didapat dengan diraihnya ilmu maka bisa dipastikan ilmu itu tidak berfungsi dan tidak bermanfaat.
Ketika ilmu seharusnya mengantarkan kepada ketakwaan maka keutamaan ilmu menjadi unggul atau lebih utama dari sisi nilai sebagai mana yang ditegaskan oleh seorang ulama shalih yang bernama Muthrif bin Abdullah bin Syikkhier, beliau berkata: “Keutamaan ilmu lebih aku sukai ketimbang keutamaan ibadah. Dan sebaik-baik sikap beragamamu adalah wara’ atau sikap kehati-hatian.” (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS