Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ricko Wawo
POS-KUPANG.COM, LEWOLEBA - Pemkab Lembata telah menyampaikan koordinasi ke desa supaya meminta warga mewaspadai bencana hidrometeorologi seperti angin kencang, banjir, dan longsor.
Koordinasi ini disampaikan karena kondisi hujan dan angin kencang yang sedang terjadi di Kabupaten Lembata, 1 April 2024 dan nanti akan sampai 3 April 2024.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Lembata Andris Koban mengatakan saat ini wilayah Lembata sedang berada dalam periode masa peralihan dari periode musim hujan menuju periode musim kemarau (masa pancaroba) sehingga suhu permukaan laut menjadi hangat dan kelembapan yang cukup basah di tiap lapisan atmosfer.
"Terdapat kenaikan massa udara yang kuat (Konvektif kuat) di wilayah NTT. Terdapat sirkulasi udara masuk (sirkulasi siklonik)," kata Andris kepada wartawan, Rabu, 3 April 2024.
Andris berujar saat ini juga sedang aktifnya Gelombang Equatorial Rossby.
Hal hal ini menyebabkan Lembata juga terjadi hujan sedang - lebat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat.
"Kami telah menginformasikan kepada Rantai Komando di desa supaya menyampaikan kepada masyarakat agar mewaspadai adanya potensi bencana Hidrometeorologi angin kencang berdurasi singkat, puting beliung, hujan secara sporadis dalam durasi singkat yang bersifat lokal, banjir dan tanah longsor serta potensi dampak yang menyerupai sambaran petir, pohon tumbang dan baliho roboh," pesannya.
Kondisi hari ini kata Andris, banjir terjadi di beberapa wilayah, jalan putus di Wulandoni, longsor di Liwulagang, korban luka terseret banjir di Desa Pantai Harapan, Wulandoni. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS