Baca tanpa iklan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU - Kasie Intel Kejari Timor Tengah Utara, S. Hendrik Tiip, S. H mengimbau seluruh masyarakat di Kabupaten Timor Tengah Utara untuk tidak mempercayai oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang menelpon dengan mengatasnamakan Jaksa Kejari Timor Tengah Utara.
Ia menegaskan, masyarakat di Kabupaten Timor Tengah Utara jangan pernah menanggapi telepon dari luar yang mengatasnamakan Jaksa Kejari Timor Tengah Utara apalagi meminta-minta iming-iming tertentu. Hal tersebut tidak benar.
Pasalnya, jaksa pada Kejari Timor Tengah Utara tidak pernah meminta-minta iming-iming tertentu atas perkara yang sedang dalam proses penanganan.
Baca juga: Kejari Timor Tengah Utara Temukan Indikasi Kerugian Keuangan Negara Dana BOS SLB Benpasi
"Masyarakat jangan pernah menanggapi orang yang tidak dikenal dan mengatasnamakan Jaksa Kejari Timor Tengah Utara,"ucapnya, Rabu, 27 Maret 2024.
Berdasarkan laporan dari masyarakat, oknum-oknum tidak bertanggung jawab tersebut menelepon kepala-kepala desa serta orang yang sedang dimintai keterangan dalam beberapa kasus hukum.
Jika ada oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab menelpon dan meminta klarifikasi soal dana desa atau lain sebagainya tidak usah ditanggapi dan datang ke Kantor Kejari Timor Tengah Utara untuk melaporkan hal tersebut.
Pola penanganan perkara yang dilakukan oleh Kejari Timor Tengah Utara, kat Hendrik, tidak ada yang bersifat intimidasi atau teror. Selain itu, tidak ada yang bersifat meminta uang dan fasilitas lainnya.
"Itu tidak diatur dan memang kita tidak pernah melakukan itu,"ucapnya.
Jadi apabila ada oknum-oknum tidak bertanggung jawab yang meneror para kepala desa, kepala sekolah dan guru-guru yang mengatasnamakan Jaksa Kejari Timor Tengah Utara tidak boleh diladeni atau ditanggapi karena dipastikan tidak benar.
Selain itu, masyarakat juga tidak boleh melayani permintaan data dan informasi atau klarifikasi melalui telepon. Masyarakat harus melaporkan hal tersebut ke kejaksaan. (*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS