Perolehan suara tersebut juga ditetapkan dalam Keputusan KPU No 360 Tahun 2024 tentang Penetapan Hasil Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota DPR, DPD, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota secara Nasional dalam Pemilu Tahun 2024.
Hasil penghitungan KPU menunjukkan, perolehan suara Prabowo-Gibran unggul atas dua pasangan calon lainnya. Pasangan nomor urut 2 tersebut mendapatkan suara sebesar 58,6 persen dari total suara sah nasional.
Raihan tersebut disusul oleh Anies-Muhaimin yang perolehan suaranya mencapai 24.9 persen. Adapun Ganjar-Mahfud mengikuti setelahnya dengan perolehan suara 16,5 persen.
Dengan perolehan suara tersebut, Prabowo-Gibran memenangi Pilpres 2024 dalam satu putaran.
Pasangan tersebut memenuhi ketentuan yang diatur dalam Pasal 6A Ayat (3) UUD 1945. Untuk memenangi pilpres dalam satu putaran, pasangan calon harus mendapatkan suara lebih dari 50 persen dengan sebaran suara minimal 20 persen di setiap provinsi. Perolehan suara tersebut juga harus tersebar pada lebih dari setengah jumlah provinsi di Indonesia.
Kemenangan Prabowo-Gibran sebelumnya sudah terbaca melalui hitung cepat sejumlah lembaga, termasuk Litbang Kompas. Berdasarkan hasil hitung cepat Litbang Kompas pada 20 Februari 2024 dengan sampel data sebesar 100 persen, perolehan suara Prabowo-Gibran mencapai 58,47 persen. Posisi kedua ditempati Anies-Muhaimin dengan suara sebesar 25,23 persen. Pada posisi ketiga, Ganjar-Mahfud mendapatkan suara sebesar 16,30 persen.
Sebelum hasil Pilpres 2024 ditetapkan oleh KPU, Prabowo menerima ucapan selamat dari sejumlah pemimpin negara.
Terakhir, Rabu siang, ia mendapatkan ucapan selamat dari Presiden Konfederasi Swiss Viola Amherd. Ucapan dimaksud disampaikan oleh Duta Besar Swiss untuk Indonesia Olivier Zehnder secara langsung di Kantor Kementerian Pertahanan.
Sekretaris Jenderal Partai Gerindra Ahmad Muzani mengatakan, penghitungan manual yang dilakukan KPU dari setiap tingkatan menunjukkan hasil yang sebelumnya sudah terprediksi melalui hitung cepat.
Gerindra, partai politik yang dipimpin Prabowo, bersyukur atas perolehan suara Prabowo-Gibran yang mencapai lebih dari 58 persen.
“Ini sebuah kerja maksimal, kerja sama dari semua unsur, partai koalisi, relawan, dan segenap pendukung 02 yang tiada henti dan capek, sehingga menghasilkan kemenangan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI 2024-2029,” ujar Muzani.
Anies-Muhaimin Gugat Hasil Pemilu ke MK
Pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, segera mendaftarkan gugatan hasil pemilu ke Mahkamah Konstitusi. Bagi pasangan ini, dalam pemilu, proses tak kalah penting dari hasil akhir. Dalam proses di Pemilu 2024, pasangan yang diusung Koalisi Perubahan ini meyakini terjadinya banyak penyimpangan.
Rapat pleno penetapan perolehan suara Pemilu 2024 oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) di Kantor KPU, Jakarta, Rabu (20/3/2024) malam, menetapkan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka sebagai calon presiden-wakil presiden peraih suara terbanyak. Di urutan kedua, Anies-Muhaimin, sedangkan di urutan terakhir, pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
”Hari ini (kemarin) KPU telah mengeluarkan pengumuman resmi yang hasilnya dalam versi KPU telah kita dengar bersama. Namun, dalam sebuah pemilihan, proses tak kalah penting dari hasil akhirnya,” ucap Anies menyikapi hasil rapat pleno KPU, melalui keterangan tertulis, Rabu.