Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini

POS-KUPANG.COM, SOE - Direktur RSUD SoE, dr. Erwin Leo angkat suara terkait informasi yang beredar di grup WhatsApp yang menyebut seorang bocah meninggal dunia akibat meminum Power F.

Dia menyampaikan, anak yang dimaksud lebih mengarah pada penyakit infeksi.

"Kita perlu menyaring semua informasi yang beredar di masyarakat. Terkait sakit yang diderita adik ini berdasarkan hasil pemeriksaan kami di UGD saat masuk kemarin, memang kesadarannya sudah menurun. Berdasarkan hasil pemeriksaan laboratorium, lebih mengarah kepada penyakit infeksi," ungkapnya. 

Untuk informasi lebih detail terkait penyakit itu kata dr. Erwin Leo akan diinformasikan kemudian. 

"Kami adakan rapat dulu. Informasinya nanti satu pintu. Sehingga untuk adik kita ini lebih ke arah penyakit infeksi bukan masalah keracunan. Kalau untuk pemeriksaan keracunan kan kita harus ke arah pemeriksaan yang lebih intensif lagi. Kita tidak bisa serta merta katakan itu karena keracunan, kecuali pasien hanya minum minuman tersebut. Ini kan responnya lambat sekali," bebernya.

Dia menyampaikan, korban tersebut dirujuk dari Puskesmas Niki Niki.

"Hasilnya lebih mengarah ke penyakit infeksi. Kemarin sore pasien dirujuk dari Puskesmas Niki Niki. Kita belum bisa buktikan terkait keracunan," tandasnya. (din)

Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS