Doa Setelah Sholat

Doa Setelah Sholat Maghrib dan Artinya, Ini 7 Amalan Sunnah di Waktu Maghrib, Nomor 3 Tak Disangka

Editor: Adiana Ahmad
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

POS-KUPANG.COM/ Ilustrasi Membaca Doa Setelah Sholat - Doa Setelah Sholat Maghrib dan Artinya, Berikut 7 Amalan Sunnah di Waktu Maghrib, Nomor 3 Tak Disangka.

Artinya: 

“Allah, tidak ada Tuhan (yang berhak disembah) melainkan Dia Yang Hidup kekal lagi terus menerus mengurus (makhluk-Nya); tidak mengantuk dan tidak tidur. Kepunyaan-Nya apa yang di langit dan di bumi. Tiada yang dapat memberi syafa'at di sisi Allah tanpa izin-Nya? Allah mengetahui apa-apa yang di hadapan mereka dan di belakang mereka, dan mereka tidak mengetahui apa-apa dari ilmu Allah melainkan apa yang dikehendaki-Nya. Kursi Allah meliputi langit dan bumi. Dan Allah tidak merasa berat memelihara keduanya, dan Allah Maha Tinggi lagi Maha Besar.”

Membaca Istighfar 3 Kali

Doa setelah sholat Maghrib yang terakhir adalah membaca istighfar sebanyak tiga kali. Berikut adalah bacaannya:

Astaghfirullah Hal'adzim, Aladzi Laailaha Illahuwal Khayyul Qoyyuumu Wa Atuubu Ilaiih.

Artinya: 

“Aku mohon ampun kepada Allah yang Maha Agun yang tiada Tuhan selain Dia yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri dan aku bertaubat kepada-Nya.”
 
7 Amalan Sunah di Waktu Maghrib
 
Setelah mengenali doa setelah sholat Maghrib, kamu juga perlu memahami amalan-amalan sunah di waktu Maghrib. Maghrib merupakan transisi dari siang ke malam hari. Pada waktu ini, diyakini setan dan jin berkeliaran. Rasulullah SAW kemudian menganjurkan umatnya untuk melakukan amalan-amalan ketika masuk waktu Maghrib. Amalan sunda di waktu Maghrib di antaranya:

1. Melarang Anak Keluar Rumah

Dari Jabir bin Abdullah RA, Rasulullah bersabda:

"Jika malam datang menjelang, atau kalian berada di sore hari, maka tahanlah anak-anak kalian, karena sesungguhnya ketika itu setan sedang bertebaran. Jika telah berlalu sesaat dari waktu malam, maka lepaskan mereka. Tutuplah pintu dan berzikirlah kepada Allah, karena sesungguhnya setan tidak dapat membuka pintu yang tertutup. Tutup pula wadah minuman dan makanan kalian dan berzikirlah kepada Allah, walaupun dengan sekedar meletakkan sesuatu di atasnya, matikanlah lampu-lampu kalian." (HR. Bukhari, no. 3280, Muslim, no. 2012).

Dari hadis ini Rasulullah menyerukan untuk melarang anak-anak keluar saat sore hari. Sore hari yang dimaksud adalah waktu Maghrib. Dijelaskan pada hadis tersebut juga, pada waktu Maghrib, setan sedang berkeliaran. Jika waktu Maghrib telah berakhir, maka anak-anak boleh dibiarkan keluar.

2. Menutup Pintu
Saat Maghrib, dianjurkan pula untuk menutup pintu, kamar, dan jendela. Perintah menutup pintu ini dilakukan untuk menjaga manusia dari gangguan setan baik yang berwujud manusia atau jin.

“ … Tutuplah pintu-pintu dan sebutlah nama Allah karena setan tidak bisa membuka pintu yang tertutup.” (HR. Bukhari dan Muslim)

3. Menutup Wadah Makanan
Masih dari hadis yang sama, dianjurkan pula menutup bejana, tempat minum, tempat makan atau sejenisnya. Jika tidak ada benda untuk menutupnya, dianjurkan menutupnya dengan apapun meski tidak sempurna. Dengan begitu, setan tak dapat masuk ke dalamnya.

4. Tidak Melepas Hewan Ternak
Ketika Maghrib, dilarang pula melepas hewan ternak. Alasannya sama dengan melarang anak keluar saat Maghrib. Jabir radhiallahu anhu, dia berkata, "Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda,

Halaman
123

Berita Terkini