Gotong Royong Bersama Pemerintah Daerah
Penjabat Walikota Kupang George M. Hadjoh memberikan apresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada Ansy Lema yang telah menggelar kegiatan safari Gemarikan. Ia berharap kegiatan Gemarikan ini terus dilanjutkan di wilayan lain di Kota Kupang.
"Terima kasih dan apresiasi kepada Pak Ansy Lema atas terobosan safari Gemarikan ini. Kami berharap kegiatan ini dilanjutkan di titik lainnya. Terima kasih kami sampaikan karena atas sinergi dan dukungan Pak Ansy, kami sering mendapat bantuan dari pusat melalui program-program kerakyatan untuk pemberdayaan ekonomi," ujarnya.
Kepala Dinas Perikanan Kota Kupang Ejbends H. Doeka menerangkan bahwa memerangi stunting adalah kerja bersama. Dinas Perikanan Kota Kupang dan Provinsi beserta bantuan dari anggaran pusat melalui perjuangan Ansy dalam aspirasi dengan kementerian mitra adalah bentuk sinergi yang solid menghadapi stunting.
“Memerangi stunting harus menjadi kerja bersama banyak pihak. Kami di daerah, juga provinsi, juga Pak Ansy lewat perjuangan anggaran pusat bisa turun ke sini,” sebut dia.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Kupang drg. Ernawati menambahkan, ikan perlu menjadi makanan pokok sehari-hari masyarakat. Karena itu, edukasi pentingnya makan ikan harus terus digalakkan.
Gandeng Jemaat GMIT
Selain kepada warga Oesapa Barat, Safari Gemarikan yang dilaksanakan kepada majelis di Gereja Masehi Injili Timor (GMIT) Maranatha, Oebufu dan GMIT Usi Apakaet, Bello juga dilaksanakan untuk memberi sosialisasi dan edukasi peningkatan konsumsi ikan untuk menekan laju angka stunting.
Pendeta GMIT Maranatha Oebufu Desi Rondo mengatakan jemaatnya sangat siap terlibat aktif dalam gerakan edukasi untuk makan ikan. Saat ini stunting menjadi keprihatinan bersama yang menuntut keterlibatan GMIT.
"Terima kasih dan apresiasi kepada Pak Ansy atas inisiatif ini. Kami menyambut baik kegiatan safari Gemarikan yang melibatkan jemaat GMIT. Penurunan stunting adalah tanggung jawab kita semua. Kami akan membantu memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat untuk terbiasa makan ikan," ujarnya.
Adapun Safari Gemarikan tersebut juga menyalurkan 1.500 paket produk ikan yang terdiri dari ikan segar dan produk olahan ikan seperti nuget dan abon. Semua paket produk ikan dibeli dari nelayan dan Unit Mikro Kecil Menengah (UMKM) Perikanan di Kota Kupang. (ian)
Ikuti berita terbaru POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS