Baca tanpa iklan
POS-KUPANG.COM – Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono mengirimkan bantuan kemanusiaan untuk untuk masyarakat di sejumlah daerah yang terdampak bencana kekeringan di Papua.
Sejumlah barang bantuan kemanusiaan tersebut, dibawa langsung dari Jakarta ke daerah-daerah yang telah teridentifikasi sebagai lokasi paling parah dampak kekeringan yang terjadi dalam tahun 2023 ini.
Penyaluran bantuan kemanusiaan tersebut sempat tertunda karena faktor cuaca yang kurang bersahabat. Cuaca yang buruk itu menjadi penyebab utama molornya penyaluran bantuan tersebut.
Bencana kekeringan terparah tahun ini, terjadi di beberapa distrik di Provinsi Papua Tengah. Dua di antaranya adalah Distrik Agandugume dan Distrik Lambewi. Kedua distrik ini ada di Kabupaten Puncak.
Penyaluran bantuan kemanusiaan itu sejatinya dimulai sejak Rabu 26 Juli 2023. Diharapkan agar dengan bantuan tersebut kebutuhan masyarakat bisa terpenuhi sebagaimana yang diharapkan.
Untuk diketahui, bantuan kemanusiaan langsung dari Panglima TNI Yudo Margono itu tiba di Distrik Agandugume dan Distrik Lambewi, Rabu 26 Juli 2023.
Lantaran letak dua wilayah tersebut berada di pegunungan Papua, sehingga penyalurannya pun terpaksa menggunakan armada penerbangan.
Dan, pada Rabu 26 Juli 2023, bantuan itu diantar oleh armada penerbangan milik TNI. Pesawat itu berhasil mengantar barang-barang bantuan itu langsung titik-titik yang telah disepakati sebelumnya.
Atas penyaluran bantuan tersebut, Kapendam XVII/Cenderawasih mengatakan, bantuan sosial tersebut, diterbangkan langsung dari Jakarta.
Bantuan itu tiba di Papua, Senin 24 Juli 2023. Pengangkutan bantuan sosial kemanusiaan itu diangkut dengan Pesawat C-130 Hercules A-1327 Skadron Udara 31 langsung dari Lanud Halim Perdana Kusuma.
Untuk diketahui, akhir-akhir ini masyarakat di sejumlah wilayah di Papua menghadapi ancaman bencana kekeringan yang sangat serius.
Gara-gara bencana tersebut, masyarakat setempat mengalami krisis pangan. Persediaan bahan makanan di masyarakat sangat sedikit sehingga tak bisa digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari.
Tanaman lokal yang selama ini menjadi andalan masyarakat setempat, kini rusak dan gagal panen. Bahkan tanaman ini mati karena dipanggang teriknya matahari.
Baca juga: KKB Papua Hambat Penyaluran Bantuan Pangan Ke Warga, Begini Kata Bupati Puncak Willem Wandik
Atas fakta itulah, Panglima TNI, Yudo Margono pun terketuk hatinya. Ia lantas memerintahkan armada penerbangan milik TNI, Herkules mengangkut bahan pangan untuk selanjutnya dibagi kepada masyarakat. (*)
Ikuti Pos-Kupang.Com di GOOGLE NEWS