Baca tanpa iklan
POS-KUPANG.COM – Dave Laksono, anggota Komisi I DPR RI, sangat marah ketika mendengar tindakan Kelompok Kriminal Bersenjata di Papua atau KKB Papua yang menembak mati prajurit TNI di daerah bergolak itu.
Atas kekesalannya itulah ia pun mendesak TNI untuk menumpas tunutas kelompok separatis teroris tersebut dari Tanah Papua. “Kelompok itu harus diberantas,” tandas Dave Laksono
Desakan itu dilakukan pasca KKB Papua menyerang pos TNI di Distrik Mugi-Mam, Kabupaten Nduga, yang menewaskan prajurit TNI, penegakan kedaulatan NKRI ( Negara Kesatuan Republik Indonesia ) .
Yang gugur dalam kontak tembak itu, adalah prajurit dari Satuan Tugas (Satgas) Batalion Infanteri (Yonif) Raider 321/Galuh Taruna. Ia bernama Pratu Miftahul Arifin. Ia gugur dalam pertempuran pada Sabtu 15 April 2023 pukul 16.30 WIT.
"Sejak awal saya katakan, TNI harus bertindak tegas memberantas teroris ini. Mereka jelas-jelas pemberontak yang wajib dilumatkan dari bumi pertiwi," tandas Dave saat dimintai konfirmasi, Senin 17 April 2023.
Baca juga: KKB Papua Serang Pasukan Indonesia yang Dikerahkan untuk Menyelamatkan Pilot Selandia Baru
Dave menjelaskan, KKB tidak pernah peduli dengan hak asasi manusia (HAM) yang mereka langgar selama ini. KKB malah kerap menggunakan isu HAM demi gerakan separatis mereka.
"Mereka tidak pernah peduli dengan HAM siapapun, dan selalu menggunakan isu-isu tersebut untuk kepentingan separatis," tuturnya.
Sementara itu, Dave juga mendorong agar pihak-pihak yang membantu KKB selama ini turut diburu.
Menurut Dave, para penyokong KKB ini juga merupakan pelaku pelanggaran HAM berat.
"Dan juga semua pihak yang telah menyokong kegiatan mereka, juga wajib untuk kita kejar dan proses. Karena mereka juga pelanggar HAM berat," imbuh Dave.
Begini Kronologi Tembak Menembak di Mugi-MAM
Hingga saat ini, peristiwa tembak menembak antara KKB Papua dengan prajurit TNI Polri, menjadi bahan pergunjingan hangat publik.
Kapuspen TNI Laksamana Muda Julius Widjojono pun membeberkan kronologi penyerangan KKB Papua ke Satgas Batalion Infanteri (Yonif) Raider 321/Galuh Taruna, Sabtu 15 April 2023 sore.
Penyerangan tersebut, lanjut dia, terjadi di Distrik Mugi-Mam, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Sabtu 15 April 2023 sore pukul 16.30 WIT
Akibat penyerangan itu, satu prajurit Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Kostrad), Pratu Miftahul Arifin, gugur.