Kedatangan tim berjuluk Pesut Etam pada laga ini ditandai dengan meningkatnya produktivitas gol juru gedornya asal Brasil, Matheus Pato.
Mengenai hal ini, Seto Nurdiyantoro mengaku tidak ada strategi khusus untuk memberikan pengawalan kepada Pato.
“Strategi pasti ada, secara khusus tidak ada. Hal yang paling penting, bagaimana kita bisa menganggu ketika Pato mendapat peluang baik dari lini depan ataupun belakang juga. Saya pikir pemain lain dari tim Borneo FC Samarinda memiliki peranan penting, jadi tidak mengkhususkan satu pemain. Poinnya bagaimana strategi satu tim mengantisipasi serangan dari tim tamu,” ujarnya.(*)
Ikuti Berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS