Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Jevon Agripa Dupe
POS-KUPANG.COM, SABU RAIJUA - Pemerintah Sabu Raijua adakan Pelatihan Teknis Aplikasi, Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (SRIKANDI), bagi seluruh admin lingkup Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Sabu Raijua, Kamis 9 Maret 2023.
Pelatihan Teknis Aplikasi Srikandi tersebut bekerjasama dengan Arsip Nasional Republik Indonesia yang dilaksanakan di SMKN 1 Sabu Barat, Desa Menia Kecamatan Sabu Barat yang berlangsung sejak tanggal 08-10 Maret 2023
Dwi Nurmaningsih,S.A.P.,M.Hum, salah satu Pemateri Pelatihan Teknis Aplikasi Srikandi tersebut menekankan agar pada bagian kearsipan perlu melakukan Inovasi adaptasi TIK, dan juga menjadikan kearsipan sebagai Bagian Pendokumentasian Budaya Bangsa.
Baca juga: Tangani Kemiskinan Ekstrem Dinsos Sabu Raijua Siapkan 57 Kube
Wakil Bupati (Wabup) Sabu Raijua Yohanis Uly Kale,Amd.,S.Pd, menyampaikan bahwa pelatihan tersebut untuk meningkatkan efisiensi pelayanan OPD.
“Jadi tujuannya untuk mempermudah, efesiensi dalam bekerja sehingga pimpinan OPD dapat melaksanakan tugas dan tanggungjawabnya jika terdapat keperluan mendesak seperti dinas luar pulau.
Saya ambil contoh jika salah satu pimpinan OPD dinas luar maka dengan adanya Aplikasi Srikandi maka dapat menggunakan Tanda tangan online berupa Barcod,” jelas Wabup Yohanis.
Wabup Yohanis menyampaikan bahwa melalui pengarsipan yang baik akan menjadi warisan bagi generasi yang akan mendatang.
Baca juga: Jelang Ibadah Puasa 2023, MUI Sabu Raijua Harapkan Kerukunan Umat Beragama Dijaga
“Melalui pelatihan yang ada tentunya akan menghasilkan pengarsipan yang baik, karena pengarsipan merupakan suatu warisan yang bisa kita wariskan jika terjaga dengan baik, saya ambil contoh Ketika Indonesia merdeka tentunya generasi sekarang tidak akan mengetahuinya jika tidak terarsip dengan baik," kata Yonhani .
Begitu juga dengan kapan Kabupaten Sabu Raijua lahir, dan siapa pemimpin-pemimpinnya, jika tidak ada pengarsipan yang baik generasi berikut tentunya tidak akan tahu, begitu juga dengan budaya lokal yang telah diwariskan turun-temurun,” katanya. (cr22)
Ikuti berita POS-KUPANG.COM lainnya di GOOGLE NEWS