Road map tersebut akan diajukan pada KTT ASEAN ke-42 pada Mei 2023 untuk diadopsi.
Timor Leste memperoleh kemerdekaan dari Indonesia pada tahun 2002, menjadikannya negara demokrasi termuda di Asia.
Negara kaya sumber daya berpenduduk 1,3 juta orang itu segera memulai proses aksesi ke ASEAN, tetapi baru secara resmi mengajukan keanggotaan pada 2011.
Vietnam Akan Bantu Timor LesteĀ
Vietnam akan bekerja dengan negara-negara anggota ASEAN lainnya untuk membahas, menyepakati proses, prosedur dan langkah-langkah yang diperlukan untuk mendukung Timor Leste agar segera menjadi anggota resmi kelompok itu, kata Menteri Luar Negeri Vietnam Bui Thanh Son.
Hal itu disampaikan Menlu Son dalam pertemuan dengan Menteri Luar Negeri dan Kerjasama Timor Leste Adaljiza Albertina Xavier Reis Magno pada 4 Februari di sela-sela Retret Menteri Luar Negeri ASEAN (AMM Retreat) di Jakarta, Indonesia.
Kedua belah pihak sepakat untuk mendorong pertukaran delegasi di semua tingkatan, segera mengadakan pertemuan pertama Komisi Bersama untuk Kerjasama Bilateral di tingkat menteri sebagaimana disepakati dalam Framework Agreement on Technical and Economic Cooperation pada bulan April 2010, melaksanakan perjanjian yang telah ditandatangani, dan mempercepat negosiasi dan penandatanganan perjanjian baru untuk meningkatkan kerja sama pariwisata dan pertukaran orang-ke-orang.
Menteri Timor Leste memuji pencapaian pembangunan sosio-ekonomi Vietnam yang penting, dan mengatakan bahwa para pemimpin Timor Leste sangat senang dengan investasi grup telekomunikasi Vietnam Viettel di Timor Leste, yang berkontribusi pada pembangunan lokal.
Ada potensi besar bagi kedua negara untuk memperluas kerja sama di bidang perdagangan, pertanian, kehutanan, dan perikanan, katanya.
Dia menegaskan bahwa dia akan bekerja untuk mempromosikan kerja sama antara kedua negara di masa mendatang, tidak hanya di jalur bilateral tetapi juga di dalam ASEAN.
Pada kesempatan tersebut, Menlu Son melakukan pertemuan singkat dengan mitranya dari Indonesia, Laos, Singapura dan Brunei untuk membahas cara-cara memperkuat hubungan bilateral.
Desak Pengurangan Kekerasan, Dialog di Myanmar
Para menteri luar negeri Asia Tenggara juga mendesak penguasa militer Myanmar hari Jumat untuk mengurangi kekerasan dan mengizinkan pengiriman bantuan kemanusiaan tanpa hambatan untuk membuka jalan bagi dialog nasional yang bertujuan mengakhiri krisis yang memburuk di negara itu.
Bertemu di ibu kota Indonesia, para menteri Perhimpunan Bangsa Bangsa Asia Tenggara juga memberikan status pengamat kepada Timor Timur, negara terbaru di Asia, sebelum menjadi anggota ke-11 blok regional tersebut.
Myanmar adalah anggota ASEAN, tetapi menteri luar negerinya dikeluarkan dari retret menteri tahunan hari Jumat karena kegagalan negaranya untuk menerapkan konsensus lima langkah untuk memulihkan perdamaian yang dijalin pada tahun 2021 antara ASEAN dan pemimpin militer Myanmar, Jenderal Senior Min Aung Hlaing.