Polisi Tembak Warga Sumba Barat

Pengamat Hukum Universitas Muhammadiyah, Andi Irfan: Unsur Kelalaian

Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Andi Irfan, S.H., M.H

Sudah saatnya polri itu mereformasi diri. Paling penting ketika kemudian secara institusional itu belum maksimal, paling tidak moralitas oknum tiap anggota Polri itu perlu dilakukan semacam upgrade kapasitas. 

Bahwasanya polisi itu pengayom masyarakat. Kalau di Amerika itu polisi adalah sahabat masyarakat. Kemudian pendampingan dan pengayoman ke masyarakat betul dilaksanakan secara humanis. 

Paling penting di kepolisian kita adalah harus seperti itu. Harus bisa mencitrakan diri sebagai pengayom dan pelindung dan dekat dengan masyarakat. Tidak menampakkan arogansi.

Kita harus jujur bahwa kadangkala ada polisi yang karena seperangkat kewenangan yang diberikan kepada mereka itu sangat besar, mereka sering menampakkan bahwa mereka hebat dan seakan sedang menunjukkan kehebatan itu diharapan masyarakat biasa. Itu yang harus dihentikan. 

Kita berharap bahwa kepolisian kita itu menjadi polisi yang betul-betul di dibutuhkan masyarakat, polisi yang yang melindungi dan menjaga keamanan ditengah masyarakat, bukan justru hadir sebagai horor atau teror baru bagi masyarakat. (Fan)

Ikuti Berita POS-KUPANG.COM Lainnya di GOOGLE NEWS

Berita Terkini