Death the Kid adalah putra Lord Death di anime Soul Eater. Berharap untuk mengambil alih ayahnya suatu hari nanti, Death the Kid berlatih keras sebagai Meister untuk mempersiapkan peran itu.
Dia memiliki obsesi yang tidak biasa dengan simetri, dan setelan hitamnya tidak terkecuali. Hiasan perak pada setelan itu selaras dengan sempurna, serta bros tengkorak yang ia kenakan sebagai dasi.
Death the Kid mungkin memiliki beberapa keanehan, tetapi dia adalah Meister terampil yang ahli menggunakan senjata kembarnya.
Dia juga sangat setia dan akan melakukan apa pun untuk mengesankan ayahnya. Death the Kid mudah-mudahan akan menjadi penuai yang hebat suatu hari nanti, dan penggemar dapat mengandalkan seragamnya yang simetris.
5. Sebastian Michaelis (Black Butler)
Sebastian Michaelis adalah iblis yang dipanggil oleh Ceil Phantomhive untuk melindunginya dan melayaninya di Black Butler.
Sebagai gantinya, Ciel menawarkan jiwanya kepada iblis ketika waktunya sudah siap. Sebastian menerima tawaran itu, menjadi kepala pelayan pria gagah dalam setelan jas, dan dengan penuh semangat menunggu hari ketika dia bisa melahap jiwa Ciel.
Baca juga: 10 Pahlawan Anime Ini Masih Membutuhkan Mitra, Meski Punya Kekuatan
Meskipun dia adalah iblis, Sebastian menganggap pekerjaannya sebagai kepala pelayan dengan serius. Dia menyelamatkan Ciel dari penjahat yang tak terhitung jumlahnya dan menunggu dia, tangan dan kaki.
Meskipun terkadang dia menjadi tidak sabar, dia tahu bahwa begitu Ciel siap, dia akan mendapatkan hadiah utama. Sebastian adalah salah satu iblis yang tahu bahwa terlihat baik dan menjadi kepala pelayan yang hebat itu membayar.
4. Van Hohenheim (Fullmetal Alchemist: Brotherhood)
Van Hoenheim adalah ayah yang tidak ada dari Edward dan Alphonse Elric di Fullmetal Alchemist: Brotherhood. Meskipun dia sangat peduli dengan putra-putranya, Hohenheim khawatir bahwa dia adalah pengaruh yang buruk pada mereka karena masa lalunya.
Penonton biasanya melihat pria patah hati ini mengenakan setelan cokelat dengan rambut dikuncir kuda tinggi ke belakang.
Untungnya bagi Hohenheim, dia bertemu dengan putra-putranya dan menyadari dampak sebenarnya dari kepergiannya.
Dia melakukan yang terbaik untuk memperbaiki hubungannya — terutama dengan Edward — saat mereka menghadapi kejahatan besar yang mengambil alih Amestris.
Meskipun ia tidak dapat benar-benar menebus dirinya sendiri, Hohenheim dan Edward datang untuk memahami satu sama lain sebelum Hohenheim akhirnya meninggal.