Perang Rusia vs Ukraina

Rusia Sukses Uji Coba Sistem Persenjataan Rudal Jelajah Hipersonik Zirkon, Akan Diseba,Eropa Waswas

Editor: Ferry Ndoen
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sesumbar Berlebihan, Ternyata Kekuatan Militer AS Terutama Rudal Hipersoniknya DItertawai Rusia dan China, Ada Apa?

Putin mengatakan bahwa itu merupakan 'garis merah' atau batasan bagi Rusia dan akan memicu respons yang kuat.

Mengomentari kekhawatiran Barat tentang dugaan niat Rusia untuk menyerang Ukraina, Putin mengatakan bahwa Moscow juga khawatir tentang latihan NATO di dekat perbatasannya.

Putin menyatakan keprihatinan bahwa NATO pada akhirnya dapat menggunakan wilayah Ukraina untuk menyebarkan rudal yang mampu mencapai pusat komando Rusia hanya dalam lima menit.

Dikutip dari AP, Putin mengatakan, “Saya berharap akal sehat dan tanggung jawab untuk negara mereka sendiri dan komunitas global pada akhirnya akan menang.”

Dia menambahkan bahwa Moskow telah dipaksa untuk melawan ancaman yang berkembang dengan mengembangkan senjata hipersonik baru.

"Apa yang harus kita lakukan?" katanya. “Kami perlu mengembangkan sesuatu yang serupa untuk menargetkan mereka yang mengancam kami. Dan kita bisa melakukannya bahkan sekarang,” tegasnya.

Putin menambahkan, "(Rudal) itu juga hanya membutuhkan lima menit untuk menjangkau mereka yang mengeluarkan perintah."

(*/tribun-medan.com/intisari)

Berita olahraga dan lainnya:

Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Rusia Sukses Uji Coba Rudal Jelajah Hipersonik Zirkon, Akan Disebar Sebelum Akhir Tahun,Eropa Waswas

Rudal 'hipersonik' yang akan dikembangkan antara Australia, AS dan Inggris dapat diluncurkan dari darat, udara atau laut, dapat melakukan perjalanan lima kali kecepatan suara dan dipahami tidak mungkin untuk dideteksi radar yang ada. (DARPA/RAYTHEON MISSILES & DEFENSE)

Berita Terkini