Berita Ende Hari Ini

Jelang Lebaran, Penumpang di Bandara Haji Hasan Aroeboesman Ende Masih Normal

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi
Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Bandara Haji Hasan Aroeboesman Ende, Indra Triyantono.

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi

POS-KUPANG.COM, ENDE - Menjelang mudik lebaran tahun 2022 ini, jumlah penumpang di bandara Haji Hasan Aroeboesman Ende tidak mengalami kenaikan.

Aktivitas penumpang masih terlihat normal karena adanya kebijakan dari pemerintah terkait dengan kenaikan bahan bakar pesawat.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Bandara Haji Hasan Aroeboesman Ende, Indra Triyantono kepada media ini di ruang kerjanya pada, Rabu 27 April 2022 siang.

Indra mengatakan, dampak dari kebijakan pemerintah terkait dengan kenaikan bahan bakar menyebabkan harga tiket juga ikut melambung.

Baca juga: Perang Rusia vs Ukraina: Presiden Vladimir Putin Menghasut Jurnalis Rusia Sebagai Agen Mata-Mata?

"Tidak ada peningkatan karena ada kebaikan harga bahan bakar pesawat sehingga harga tiket mahal, membuat penumpang normal saja," ujarnya.

Biasanya, kata Indra, Bandara Haji Hasan Aroeboesman Ende melayani empat kali penerbangan dalam sehari. Tiga kali melayani rute Kupang-Ende dan satu kali ke Labuan Bajo.

Namun karena ada kebijakan dari pemerintah tersebut, kini Bandara Haji Hasan Aroeboesman Ende tinggal tiga penerbangan saja.

"Hari ini dua kali, yang pertama Kupang-Ende jam delapan pagi, terus yang kedua jam 11, sama Labuan Bajo Ende. Tiga penerbangan saja," terangnya.

Baca juga: Zodiak Hari Ini Rabu 27 April 2022: Aries Kurang Bahagia, Libra Terlalu Perfeksionis,Virgo Beruntung

Selain adanya kebijakan dari pemerintah, masih normalnya aktivitas penumpang, kata Indra, karena bandara Haji Hasan Aroeboesman Ende tidak menjadi tujuan mudik. Menurutnya, Yang menjadi tujuan mudik adalah Bandara El Tari Kupang.

"Karena bandara-bandara yang ada tidak menjadi tujuan mudik. Di NTT ini mungkin hanya Kupang saja. Kupang yang dianggap menjadi tujuan mudik lebaran," jelasnya.

Meski aktivitas penumpang masih normal, tegas Indra, pihaknya tetap menerapkan protokol kesehatan covid-19 yang ketat.

Hal itu dilakukan untuk menekan lajunya penyebaran virus yang berasal dari Provinsi Wuhan China tersebut.

Baca juga: Air Mata Bidan Desa di Adonara, Antara Pengabdian dan Upah yang Belum Dibayar

"Kalau orangnya sudah vaksin tidak ada pemeriksaan apapun disini. Sortir juga sudah dilakukan di Bandara El Tari Kupang, kalau sudah vaksin kedua juga tidak ada pemeriksaan disini, booster juga demikian. Kalau vaksin baru satu kali maka dia harus rapid antigen," tegasnya.

Indra menegaskan, jauh sebelum mudik lebaran, pihaknya sudah bekerja sama dengan Polres Ende melakukan vaksin di Bandara Haji Hasan Aroeboesman Ende.

"Ada penumpang yang satu kali vaksin, kita langsung suntik disini. Sehari bisa dapat 30 penumpang yang divaksin di sini, selama hampir dua minggu," tambahnya. (*)

Berita Ende Hari Ini
 
 
 
 
 
 
 
 
 

Berita Terkini