9. Santus, Atambua (NTT)
10. Stevanus Malik (39), Atambua (NTT)
Baca juga: Semuanya Asal NTT, 18 Korban Tewas Laka Lantas di Pegunungan Arfak Papua Barat, Ini Identitasnya
11. Edmon Aliando, Atambua (NTT)
12. Bernadus A Nahak (25), Atambua (NTT)
13. Yohanes A Tomauk (25), Atambua (NTT)
14. Vincensius K Nahak (41), Atambua (NTT)
15. Gregorius (43), Atambua (NTT)
16. Lau Servas (32), Atambua (NTT)
17. Edo Bauk, Atambua (NTT)
18. Longginus (30)
Ketua IKF Papua Barat Clinton Tallo mengatakan, para korban akan diberangkatkan ke kampong halamannya di NTT pada Kamis 14 April 2022.
Ia menjelaskan, pemberangkatan jenazah menggunakan pesawat carter dari Manokwari ke NTT.
"Pihak yang mempekerjakan para korban ini bertanggung jawab, mereka memfasilitasi korban kembali ke kampung bersama keluarganya" jelas Clinton.
Baca juga: Sampaikan Duka Cita, Gubernur Dominggus: Ini Kecelakaan Terbesar di Papua Barat
Kecelakaan maut merenggut nyawa 18 pekerja tambang asal NTT mendapat perhatian serius dari Pemerintah Provinsi Papua Barat.
Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan melayat jenazah yang disemayamkan di kamar jenazah RSUD Manokwari.