POS-KUPANG.COM - Meski sampai saat ini M Taufik belum dicopot dari posisinya sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta, namun kabar pencopotan itu sudah jadi rahasia publik.
Bahwa dalam waktu dekat, mantan Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakart itu akan dicopot dari jabatannya di DPRD DKI Jakarta.
Walau begitu tapi sampai saat ini belum diketahui secara pasti apa yang melatarbelakangi sehingga sosok tersebut dipecat.
Atas kabar pencopotan itu, Ketua DPD Partai Gerindra DKI Jakarta Ahmad Riza Patria pun angkat bicara.
Ia mengatakan bahwa kader Partai Gerindra itu memang akan dicopot dari jabatannya oleh DPP Partai Gerindra.
Akan tetapi, katanya, hal tersebut masih dalam proses. Bahkan surat pencopotan baru saja diterima sehingga kini sedang dalam proses.
Ariza yang juga Wakil Gubernur DKI Jakarta itu membantah kabar bahwa dirinya menahan surat pergantian tersebut.
Baca juga: Kongsi Anies Baswedan - Ariza Dikabarkan Pecah, PAN Dukung Wagub Jadi Gubernur Gantikan Anies, Lho?
"Bukan ditahan," ucap Ariza di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin 11 April 2022 malam.
Orang nomor dua di Ibu Kota ini juga menjelaskan bahwa surat dari DPP Gerindra tidak ditujukan langsung ke M Taufik, tetapi ke DPD.
Selanjutnya, surat tersebut akan diproses oleh Sekretaris DPD Gerindra DKI.
"Surat itu begitu diterima, saya langsung sampaikan ke sekteraris, ke fraksi, untuk dibuatkan surat untuk ditindaklanjuti ke pimpinan DPRD. Jadi tidak ditahan," jelasnya.
Menurut pria kelahiran Banjarmasin itu, proses pembuatan surat di DPD memang memakan waktu.
Pasalnya, Sekretaris DPD Gerindra DKI, Rani Mauliani sedang melakukan kunjungan kerja ke luar kota.
"Jadi, baru beberapa hari kemudian, seninnya kita serahkan baru kita tindaklanjuti. Gitu ya. Jadi saya sama Bu Rani langsung menindaklanjuti ke DPRD," ungkapnya.
Arisa Usap Pundak M Taufik