Ketika berjalan pulang dari kios, tepat di depan Cabang Balai Jalan Provinsi NTT, tiba-tiba anka panah menancap di perut bagian kiri. Yanto langsung lari ke rumah temannya dan minta pertolongan.
Temannya bersama warga langsung membawa Yanto ke Rumah Sakit Bhayangkara Drs Titus Uly Kupang dengan kondisi anak panah masih tertancap di di perut.
Kapolres Kupang AKBP FX Irwan Arianto melalui Kapolsek Kupang Tengah Iptu Elpidus Kono Feka membenarkan adanya peristiwa tersebut.
Menurutnya, Polsek Kupang Tengah menangani dua laporan masyarakat mengenai penganiayaan dengan benda tajam oleh orang tak dikenal di Desa Tanah Merah. Kedua korban yang melintas dipanah oleh orang tidak dikenal pada malam hari.
"Sekarang ada dua laporan dan dua korban yang berbeda yang ditangani di Polsek Kupang Tengah," kata Iptu Elpidus Kono saat dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, Selasa 29 Maret 2022. (cr9)