Prajurit NTT Gugur di Papua

Keluarga Tolak Pemakaman Praka Wilson Here di TMP Dharmaloka Kupang, Ini Alasannya

Editor: Edi Hayong
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Peti jenazah Praka Marinir (Anumerta) Wilson Here yang disemayamkan di rumah duka, Jalan Oeklipi, RT 16 RW 06 Kelurahan Sikumana, Kecamatan Maulafa, Kota Kupang, Senin 28 Maret 2022

Beberapa saat setelah ambulans tiba, beberapa prajurit TNI-AL langsung mengusung peti jenazah Pratu Wilson Here dari ambulans ke dalam rumah duka untuk disemayamkan.

Ketika peti jenazah berpindah, isak tangis keluarga pun pecah. Mereka meratap kepergian Wilson Here untuk selama-lamanya.

Kemudian, petugas RSAL Samuel J Moeda membuka peti jenazah untuk memberikan obat formalin pada jenazah Pratu Wilson Here.

Setelah itu menutup kembali peti jenazah diselubungi bendera Merah Putih serta meletakkan foto Pratu Wilson Here.

Ibu kandung Pratu Wilson Here, Josovina K Kadja terus menerus meratapi jenazah anaknya. Wanita yang akrab disapa mama Ina juga mengingat kembali saat lima tahun lalu sekitar tahun 2017, Pratu Wilson pamitan untuk mengikuti pendidikan setelah lulus seleksi penerimaan calon prajurit tantama TNI-AL.

Mama Ina tidak menyangka anaknya kembali terbujur kaku dalam peti jenazah, setelah lima tahun bertugas.

Ayah Pratu Wilson Here, Karel Here mengatakan bahwa kejadian yang menimpa anaknya sudah menjadi takdir Tuhan, sehingga keluarga telah ikhlas menerimanya.

"Baginya kepergian anak kami Pratu Wilson menjadi kisah dan kenangan tersendiri bagi keluarga meski jasadnya tidak lagi ada bersama keluarga kami," ucap Karel Here.

Pratu Wilson Here salah satu korban penyerangan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua pimpinan Egianus Kogoya.

KKB menyerang Pos Satgas Mupe Yonif Marinir-3 atau tempat tugas korban, di Distrik Kenyam, Nduga, Papua pada Sabtu 26 Maret 2022 malam.

Selain menembak, KKB juga melempari anggota di Pos Itu dengan granat. Pratu Wilson Here mengalami luka akibat terkena tembakan di bagian perut sebelah kiri dan kepala belakang sebelah kiri.

Korban sempat dilarikan ke rumah sakit, sebelum dinyatakan meninggal dunia pada Minggu 27 Maret 2022 dini hari waktu Papua.

* Beri Penghargaan

Institusi  TNI-Angkatan Laut (TNI AL)  memberikan penghargaan kenaikan pangkat (Anumerta) bagi prajurit Marinir Wilson Anderson Here.

Penghargaan berupa pangkat setingkat lebih tinggi dari sebelumnya Prajurit Satu (Pratu) menjadi Prajurit Kepala (Anumerta).
Kini pangkatnya berganti menjadi Praka Marinir (Anumerta) Wilson Anderson Here.

Halaman
1234

Berita Terkini