Penduduk kota telah mengklaim bahwa mereka dibawa di luar keinginan mereka ke Rusia.
Seorang pejabat, Pyotr Andryuschenko, mengatakan kepada New York Times bahwa antara 4.000 dan 4.500 orang di Marupol telah dipindahkan ke Tangarog, sebuah kota di wilayah Rostov yang berbatasan dengan sudut tenggara Ukraina.
Seorang pria Ukraina juga mengatakan kepada surat kabar itu bahwa dia telah melakukan kontak dengan tiga keluarga yang telah dipindahkan secara paksa tanpa paspor mereka.
Sumber: itv.com/mirror.co.uk