Berita TTU Hari Ini

Hadapi UTBK SNMPTN, SMAN 1 Kefamenanu Bangun Kerja Sama Dengan LBKP U-Genius

Penulis: Dionisius Rebon
Editor: Kanis Jehola
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Sekolah SMAN I Kefamenanu, Kabupaten TTU, NTT, Siprianus Maga, S. Pd

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon

POS-KUPANG.COM, KEFAMENANU- Sekolah Menengah Atas (SMA) Negeri 1 Kefamenanu telah mempersiapkan peserta didik untuk menghadapi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri ( SNMPTN) sejak kelas X awal masuk sekolah.

Persiapan-persiapan tersebut berupa memperketat proses pembelajaran anak-anak peserta didik, memberikan para peserta didik les tambahan dan lain-lain.

Selain itu, Demi mempersiapkan para peserta didik menghadapi UTBK SNMPTN, SBMPTN dan Jalur Mandiri masuk perguruan tinggi, SMAN I Kefamenanu telah bekerja sama dengan Lembaga Bimbingan, Kursus dan Pelatihan (LBKP) U-Genius selama dua tahun terakhir ini.

Kerja sama dengan Lembaga Bimbingan, Kursus dan Pelatihan  U-Genius ini bertujuan untuk mempersiapkan para peserta didik menghadapi UTBK masuk perguruan tinggi.

Baca juga: SMAN 1 Kefamenanu Sambut Vaksinasi bagi Siswa

Demikian disampaikan Kepala SMAN 1 Kefamenanu, Siprianus Maga, S. Pd saat ditemui POS-KUPANG.COM, Senin, 14/02/2022.

Pendampingan terhadap para peserta didik Kelas XII SMAN 1 Kefamenanu yang hendak mempersiapkan diri menghadapi UTBK masuk perguruan tinggi oleh LBKPU-Genius  ini direncanakan berlangsung pada pertengahan Bulan Februari.

Secara khusus untuk Kelas XII di SMAN 1 Kefamenanu, ujar Siprianus, sejak awal tahun 2022 telah dilakukan proses pembelajaran setiap hari. Sedangkan, untuk kelas X dan Kelas XI masih mengikuti proses pembelajaran dengan sistem silang atau shift.

Baca juga: Jadwal SNMPTN 2022, Mulai Hari Ini, Cara Daftar dan Syarat, Tidak Semua Siswa Kelas XII Bisa Daftar

"Selain persiapan untuk menghadapi ujian akhir, Itu juga terkait dengan persiapan tes masuk perguruan tinggi," ucapnya.

Dikatakan Siprianus, SMAN 1 Kefamenanu yang saat ini memiliki akreditasi A selalu memprioritaskan aspek pengetahuan dan moral peserta didik demi menghasilkan lulusan yang berkualitas.

Ia menerangkan bahwa, SNMPTN merupakan seleksi nilai rapor para peserta didik yang mendaftar ke perguruan tinggi negeri di seluruh Indonesia.

"Seleksi nilai rapor ini, kita kan sudah mempersiapkan anak-anak sejak semester I di Kelas X. Kita harapkan nilai peserta didik ini mencapai persyaratan yang ditetapkan di perguruan tinggi berdasarkan pilihan mereka," jelasnya.

Menurut Siprianus, sebagai salah satu sekolah yang memiliki akreditasi A, para peserta didik kelas XII 1 yang hendak mendaftarkan diri di perguruan tinggi negeri diberi kuota 40%  dari jumlah siswa Kelas XII.

Ia berharap, kuota 40 % tersebut bisa tercapai. Meskipun demikian, hal ini dikembalikan kepada pilihan para peserta didik yang mendaftarkan diri ke perguruan tinggi negeri.  (*)

Berita Terkini