Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Adrianus Dini
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Sebanyak 12 korban tabrakan beruntun di Jalan Timor Raya KM 6 Kelurahan Oesapa Barat Kecamatan Kelapa Lima dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) SK Lerik Kota Kupang.
Para korban mendapat perawatan medis di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD SKLerik. Mereka terlihat lemas dan merintih kesakitan. Dokter dan perawat sibuk mengurusi korban.
Korban umumnya mengalami keseleo dan patah tulang kaki dan tangan. Ada anggota keluarga yang membantu memberi makan kepada beberapa korban.
Baca juga: BREAKING NEWS: 6 Kendaraan Tabrakan Beruntun di Jalan Timor Raya Kota Kupang
Seorang korban mengatakan, saat dalam perjalanan penumpang mengingatkan sopir mikrolet ankutan kota agar pelan-pelan.
"Kami sudah beritahu om sopir untuk pelan saja tetapi dia makin gas," ujar korban yang mengaku sebagai mahasiswi semester 5 Politeknik Negeri Kupang, saat ditemui di IGD RSUD SK Lerik.
"Kami korban kecelakaan dilarikan dengan oto pikap. Orang-orang gendong kami ke atas pikap," katanya.
Korban lainnya, Rosmaida mengalami keseleo di bagian paha kanan. Dia mengaku tidak mengetahui saat kecelakaan terjadi.
Baca juga: BREAKING NEWS: 6 Kendaraan Tabrakan Beruntun di Jalan Timor Raya Kota Kupang
Korban tabrakan beruntun umumnya pelajar. Mereka adalah penumpang mikrolet angkutan kota (angkot) Anjelita dengan nomor polisi DH 1354 BB dan Syalom dengan nomor polisi DH 1244 BF.
"Mikrolet bawa penumpang, tidak lari kosong. Korban sekitar 11 orang, semuanya pelajar," kata Simon Saet, saksi mata.
Warga RT 7 RW 3 Kelurahan Oesapa Barat ini mengatakan, para korban dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat pertolongan.
Menurut Simon Saet, saat terjadi kecelakaan dia berada tidak jauh dari tempat kejadian perkara.
Baca juga: Rumah Orangtua Astri Manafe Didatangi Makhluk Aneh, Banjir Doa Hingga Usul Siram Air Garam
Ia menjelaskan, tabrakan beruntun itu diawali dengan ada mobil saling kejaran. Kemudian ada yang melambung sehingga terjadi kecelakaan.
"Dong bekejar, ada yang melambung sehingga terjadi tabrakan," ujar Simon Saet dalam dialek Kupang.
Kecelakan mobil secara beruntun terjadi di Jalan Timor Raya, persis di depan Hotel Ima, Kamis 13 Januari 2022 sekitar pukul 13.15 Wita.
Sebanyak 5 unit kendaran roda empat dan 1 sepeda motor tabrakan.
Enam kendaraan naas dimaksud, yaitu Innova Ribbon berwarna silver dengan nomor polisi DH 1744 HG.
Baca juga: Randi Badjideh dan Istri Diperiksa Pakai Alat Deteksi Kebohongan
Baca juga: Begini Cara Kerja Lie Detector, Alat Pendeteksi Kebohongan Randi Badjideh dan Istri
Kijang pikap L 300 dengan nomor polisi DH 8409 MA.
Kijang pikap Mitsubishi T 120 dengan nomor polisi DH 8620 AF.
Selain itu dua mikrolet, masing-masing bernama Anjelita dengan nomor polisi DH 1354 BB dan mikrolet Syalom dengan nomor polisi DH 1244 BF.
Berikutnya, sepeda motor Fino warna merah dengan nomor polisi DH 4052 KS.
Peristiwa itu mengundang perhatian masyarakat. Arus lalulintas di tempat kejadian perkara (TKP) sempat tersendat.
Pihak kepolisian sudah tiba dan melakukan olah TKP. (cr10/cr12)