Ayah Veronica Tan termasuk sosok yang penyabar.
Sementara ibunya memiliki sifat yang keras dan tegas terutama soal pendidikan.
Ibunya juga tak segan-segan memberi hukuman kepada anak-anak di saat nilai pelajaran sekolah dirasa kurang memuaskan.
"Mama ingin anak-anaknya sekolah tinggi. Anak perempuan minimal harus punya karier," ujar Veronica Tan.
Hal ini seperti dikutip dari Tribunnews.com dalam artikel 'Kisah Mantan Anak Buah Ceritakan Watak Asli Veronica Tan' pada Selasa (9/1/2018).
Veronica Tan lalu memutuskan pergi ke Jakarta untuk melanjutkan pendidikan di jenjang Sekolah Menengah Atas (SMA).
Setelah lulus, Veronica Tan ikut ujian masuk perguruan tinggi.
Namun ia mengaku tak memiliki minat khusus.
Ia lantas diterima di jurusan arsitektur Universitas Parahyangan, Bandung.
Tapi ibunya tak setuju ia kuliah di situ.
Ibunya khawatir Veronica Tan terpengaruh pergaulan di Bandung.
Ia pun kemudian kuliah di jurusan arsitektur Universitas Pelita Harapan, Jakarta.
Baru sebentar menjalani kuliah, Veronica Tan sudah dilamar oleh seorang pria yang dikenalnya di gereja.
Tanpa proses pacaran, Veronica Tan langsung menikahi Ahok pada 6 September 1997 silam, di usia 19 tahun.
"Dia lebih tua sembilan tahun dari saya, sehingga serius ingin berumah tangga," ujar ibu yang dikaruniai tiga buah hati dari pernikahannya dengan Ahok.