Baca tanpa iklan
Hanif Sjahbandi memiliki ruang untuk melakukan tendangan di dalam kotak penalti.
Namun, Hanif Sjahbandi malah menendang seolah-olah mengirimkan umpan, bola masih bisa diantisipasi Adhitya Harlan.
Hingga turun minum, skor masih 0-0.
Babak kedua baru berjalan satu menit, Arema FC dihadiahi tendangan penalti setelah Bagas Kaffa dianggap melanggar Hanif Sjahbandi.
Carlos Fortes yang menjadi eksekutor mengarahkan bola tengah dan gagal dibaca Adhitya Harlan, skor menjadi 1-0.
Pada menit ke-55, usaha untuk menyamakan kedudukan dari Barito Putera lewat serangan balik belum berbuah hasil.
Rizky Pora melakukan penetrasi di sisi kanan lapangan dan kemudian mengirimkan umpan ke dalam kotak penalti.
Rafinha mampu menggapai umpan itu, namun bola yang disundulnya masih melebar.
Pada menit ke-58 Hamzah Rivaldi yang baru dimasukkan di pertengahan babak pertama ditarik keluar dikarenakan mengalami cedera, ia digantikan oleh M Faiz.
Sebelas menit berselang, Carlos Fortes mendapatkan peluang emas.
Tendangan Carlo Fortes yang berada di dalam kotak penalti setelah mampu lolos dari posisi offside masih bisa ditepis Adhitya Harlan.
Kesempatan tendangan penjuru hampir saja bisa membuat Arema FC unggul.
Sundulan M Faiz yang menyambut umpan tersebut masih bisa diselamatkan tiang gawang, bola liar hampir saja bisa dicuri Carlos Fortes.
Pada menit ke-75, Rizky Pora mengancam gawang Arema FC melalui tendangan keras yang melengkung, namun bola masih melebar.
Barito Putera mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 pada menit ke-85.