Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu
POS-KUPANG.COM, MAUMERE-Pemerintah Desa Kojadoi ingin nelayan di desanya bangkit di masa pandemi Covid-19. Keinginan desa ini diwujudkan dengan membuat 50 unit sampan fiber bagi warga 3 dusun yang berprofesi sebagai nelayan.
Pembuatan sampan ini menggunaka dana desa (DD) tahun 2021.
Program peningkatan ekonomi bagi nelayan ini mendapat apresiasi dari Camat Alok Timur, Nikolaus Emanuel.
Di mana sangat camat ketika berkunjung ke Desa Kojadoi, Kecamatan Alok Timur melihat langsung pembuatan sampan.
"Pembuatan sampan ini dipantau langsung Camat Alok Timur bersama saya serta perangkat desa. Camat Alok Timur berkunjung ke lokasi pembuatan sampan fiber di Dusun Koja Doi.
Pengadaan sampan fiber ini bersumber dari Dana Desa Tahun Anggaran 2021 sejumlah 50 unit bantuan untuk masyarakat nelayan di 3 (tiga) wilayah dusun Desa Koja Doi," kata Kades Kojadoi, Hanawi kepada POS-KUPANG.COM di Maumere, Jumat, 3 Desember 2021 siang.
Ia menjelaskan, pihak desa berharap semoga dengan bantuan sampan fiber ini masyarakat nelayan dapat memanfaatkannya secara baik dan semaksimal mungkin utk peningkatkan pendapatan ekonomi keluarga.
"Saya harap bantuan ini dimanfaatka dengan baik. Pengerjaan sampan ini juga melibatkan warga Kojadoi sendiri.Saya bangga karena warga diberdayakan mengerjakan program desa," ujarnya.
Ia mengatakan, program pemberdayaan bagi warga akan terus dilakukan pemerintah guna memacu ekonomi warga.
Apalagi warga di Kojadoi semua berprofesi sebagai nelayan.
"Dengan bantuan ini tangkap bisa banyak dan ekonomi warga bisa baik," paparnya.
Camat Alok Timur, Nikolaus Emanuel pun mengaku senang karena bantuan kepada warga sangat bermanfaat di masa pandemi.
Dengan bantuan ini, paparnya, warga bisa bangkit dari kesulitan hidup yang dilanda pandemi. (*)