Kodim 1618/TTU Gelar Kegiatan Latihan Menembak Bagi Para Prajurit
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Dionisius Rebon
POS-KUPANG.COM | KEFAMENANU- Kodim 1618/TTU menggelar kegiatan latihan menembak senjata ringan (Latbak Jatri) triwulan IV tahun anggaran 2021 bagi para personel.
Latihan menembak senjata ringan personel Kodim 1618/TTU ini digelar di lapangan tembak Hendrikus Boligara Kipan "C" Yonif RK 744/SYB, Kabupaten Timor Tengah Utara, Provinsi NTT.
Turut ambil bagian dalam dalam kegiatan yang digelar pada, Kamis, 18/11/2021 ini, Dalwas latihan Mayor Inf. Arwan Minarta (Kasdim 1618/TTU)/Pasi Intel (Kapten Inf. Imanuel Ribut Dima, Komandan Latihan; Kapten Inf. Dominggus Atamani, Koormat, Letda Inf. Agustinus Dacosta, Koordinator latihan; Letda Inf. Adolfo Mendonsa, Pibak; Pelda Agus Pereira, Rik Awal; Sertu Hironimus Pareira, Wastak; Serka Lambert Da Costa, Wasjur; Serka A.Fonseca, Wasjur; Serda Manuel Alves, Wasjur; Serda Cosme Cortereal, Wasjur;Serda Mikhael Desales; Wasjur : Serda Erwan, dan Rik Akhir; Sertu Supardi.
Dandim 1618/TTU, Letkol Arm Roni Junaidi, S. Sos saat diwawancarai menerangkan, pihaknya menggelar kegiatan latihan menembak senjata ringan bagi para personel untuk mengasah kemampuan para prajurit dalam menembak.
Baca juga: Persik Kediri Yakin Curi Poin Saat Bentrok vs Arema FC, Singo Edan Mampu Redam Permainan Persik ?
Selain itu, kegiatan ini merupakan program wajib yang diselenggarakan bagi seluruh para prajurit TNI di seluruh Indonesia.
Ia menerangkan, kegiatan ini diawali dengan Apel pengecekan Personiil, tindakan pengamanan senjata dan beberapa rangkaian proses hingga sampai pada tahapan menembak.
"Petembak melaksanakan tembakan 13 butir peluru yaitu 3 butir tembakan koreksi, 10 butir tembakan penilaian," jelasnya.
Dandim Roni menjelaskan, sebelum melaksanakan latbakjatri, terlebih dahulu diadakan apel pengecekan sekaligus penyampaian bahwa latihan menembak merupakan program dari komando atas yang dijabarkan oleh satuan bawah ke dalam kalender latihan satuan.
Dikatakan Letkol Arm Roni,, latihan tersebut merupakan latihan rutin yang dilaksanakan satuan Kodim 1618/TTU dalam jangka waktu 3 bulan.
Untuk itu, Roni mengaku bangga dengan hasil latihan menembak dalam tahun ini, dan berharap agar kemampuan tersebut tetap dijaga dan dikembangkan.
“Saya bangga dengan mereka (Anggota TNI Kodim/1618 TTU, Red) karena walaupun sudah lama tinggalkan satuan tempur, namun kemampuan nembaknya masih mengimbangi teman-teman di batalyon,” ungkapnya (CR5).