Hal tersebut juga disepakati oleh Eduard Ivakdalam selaku pelatih PON Papua terkait peran penting sang pemain.
Bagi legenda hidup Persipura itu, kehadiran Ricky Cawor bukan hanya sebagai target man untuk mencetak gol namun memimpin para rekannya diatas lapangan.
Tentu dengan bergabungnya Ricky Cawor dalam skuad Mutiara Hitam akan menambah sosok pemimpin baru diatas lapangan.
Meski tak bisa langsung menggantikan peran Ian Louis Kabes, setidaknya Ricky diharapkan dapat membantu sang senior menaikkan daya juang para pemain muda sepantaraannya.
Tulang Punggung Lini Serang
Berbicara soal lini penyerangan Mutiara Hitam, maka saat ini dapat dipastikan menjadi salah satu yang terburuk dalam sejarah tim.
Persipura Jayapura sejak dahulu dikenal sebagai tim yang mematikan di lini serang.
Mendengar nama Beto Goncalves dan Boaz Solossa dalam skuad Persipura saja sudah cukup membuat tim lawan ketakutan.
Tak ada tim yang tidak bisa dibantai Mutiara Hitam.
Tapi itu dahulu, kini Persipura tengah kesulitan dalam mencetak gol kemenangan.
Meski sempat terdapat harapan pada diri wonderkid anyar bernama Ramai Rumaikiek, Persipura nyatanya belum bisa dengan maksimal menggunakan jasa sang pemain.
Sebab pemuda yang diharapkan menjadi mesin gol Persipura itu kini memiliki tugas yang lebih penting dengan membela Timnas Indonesia.
Belum lagi bicara soal nama Yevhen Bokhasvili, pria asal Ukraina yang harusnya bertanggung jawab atas lini serang Persipura.
Salah satu pemain termahal yang dimiliki Mutiara Hitam itu tampil mandul dengan nihil gol selama diturunkan Persipura.
Hal tersebut membuat Persipura hanya mampu mencetak delapan gol dari 11 pertandingan yang telah dilakoni.