Rasulullah terkadang melaksanakan 11 rakaat termasuk witir dan terkadang 13 rakaat termasuk witir.
Secara ringkas, tata cara Sholat Tahajud sama dengan sholat sunnah dua rakaat pada umumnya, yaitu:
- Niat
- Takbiratul ihram, diikuti dengan doa iftitah
- Membaca surat Al Fatihah
- Membaca surat atau ayat Al Qur’an. Rasulullah biasa membaca surat yang panjang-panjang.
- Ruku’ dan membaca doa ruku'
- I’tidal dan membaca doa i'tidal
- Sujud dan membaca doa sujud
- Duduk di antara dua sujud dan membaca doa diantara 2 sujud
- Sujud kedua dan membaca doa sujud
- Berdiri lagi untuk menunaikan rakaat kedua
- Membaca surat Al Fatihah
- Membaca surat atau ayat Al Qur’an. Rasulullah biasa membaca surat yang panjang.
- Ruku’ dan membaca doa ruku'
- I’tidal dan membaca doa i'tidal
- Sujud dan membaca doa sujud
- Duduk di antara dua sujud dan membaca doa diantara 2 sujud
- Sujud kedua dan membaca doa sujud
- Tahiyat akhir dan membaca doa tahiyat akhir
- Gerakan salam dengan mengucapkan salam “Assallamuallaikum” tengok kearah kanan dan tengok ke arah kiri.
Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Ustaz Adi Hidayat Jelaskan 4 Keutamaan Sholat Tahajud, Ditolong Allah SWT Tanpa Perantara