Kenakan Pakaian Adat Suku Badui Saat Sidang Tahunan MPR RI 2021 Presiden Jokowi Ungkapkan Alasan Ini

Editor: Frans Krowin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi kenakan baju kampret, busana adat suku Baduy Luar saat menyampaikan Pidato Kenegaraan di Sidang Tahunan MPR, Senin 16 Agustus 2021. Sidang tahunan ini berlangsung di gedung DPR/MPR Jakarta. 

"Sampai saat ini, pandemi Covid-19 masih belum berakhir. Di tahun 2022, kita masih akan dihadapkan pada ketidakpastian  yang tinggi," kata Jokowi.

Baca juga: Gagah, Inilah Arti Presiden Jokowi Pakai Baju Adat Sabu NTT di Sidang Tahunan MPR RI, Intip Fotonya!

Belum lagi kata Presiden,  Indonesia harus bersiap menghadapi  tantangan  global lainnya, seperti  ancaman perubahan iklim,  peningkatan dinamika  geopolitik,  serta pemulihan  ekonomi  global  yang tidak  merata.  

Oleh karenanya APBN tahun 2022 harus antisipatif,  responsif, dan  fleksibel  merespons  ketidakpastian.

"Namun  tetap mencerminkan optimisme dan kehati-hatian," katanya.

APBN kata Jokowi, berperan sentral untuk melindungi keselamatan  masyarakat dan sekaligus sebagai motor  pengungkit  pemulihan  ekonomi.  

Baca juga: MANTAPNYA Presiden Jokowi Berbusana Adat Suku Sabu Pulau Terluar NTT di Sidang Tahunan MPR 2020

Sejak  awal pandemi,  APBN telah digunakan sebagai perangkat kontra-siklus atau  countercyclical.

"Mengatur keseimbangan  rem  dan  gas, mengendalikan  penyebaran Covid-19, melindungi masyarakat rentan, dan sekaligus mendorong kelangsungan dunia usaha," katanya.

Strategi  tersebut kata Presiden membuahkan hasil.

Mesin pertumbuhan yang tertahan di awal pandemi sudah mulai bergerak.

Di kuartal kedua 2021,  mampu tumbuh 7,07 persen dengan tingkat inflasi yang terkendali di angka 1,52 persen  (YoY). 

Baca juga: Berbusana Pakaian Adat Sabu, Presiden Joko Widodo Hadiri Sidang Tahunan

Wapres K.H. Maruf Amin saat menghadiri Sidang Tahunan MPR Tahun 2021 di Ruang Rapat Paripurna, Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD, Senin 16 Agustus 2021. Pada momen ini Wapres mengenakan pakaian adat Suku Mandar asal Sulawesi Barat. (BPMI Setwapres) (Tribunnews.com)

Capaian  tersebut kata Presiden  harus terus dijaga  momentumnya. Reformasi  struktural  harus terus diperkuat.

"  UU Cipta Kerja, Lembaga Pengelola Investasi, dan Sistem OSS Berbasis Risiko adalah  lompatan  kemajuan yang  dampaknya  bukan  hanya  pada  peningkatan produktivitas,  daya  saing  investasi  dan  ekspor, tapi  juga pada  penciptaan  lapangan  kerja  yang berkualitas  dan pemulihan ekonomi yang berkelanjutan," pungkasnya.

Pemerintah Masih Urus Covid-19

Pada bagian lain, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan, pemerintah saat ini sedang fokus untuk menangani pandemi Covid-19 yang berdampak luas bagi masyarakat.

Namun, Presiden juga memastikan bahwa agenda besar pembangunan Indonesia kedapan juga menjadi prioritas yang akan terus dikerjakan.

Baca juga: Berbusana Pakaian Adat Sabu, Presiden Joko Widodo Hadiri Sidang Tahunan

Halaman
1234

Berita Terkini