Peternak Ayam Pedaging di Labuan Bajo Sepi Pembeli Pasca Penerapan PPKM Level 3
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Peternak ayam pedaging di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), mengeluhkan sepi pembeli pasca penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 di daerah itu.
"Bulan lalu masih terserap sebanyak 1.500 ekor sekali panen, bahkan ayam kurang minggu lalu karena banyak yang cari," kata seorang peternak ayam pedaging Desa Nggorang, Savio Mutu (31), Kamis 5 Agustus 2021.
Savio yang telah melakukan usaha tersebut selama 3 tahun terakhir mengaku, ayam pedaging yang tidak dapat terserap di pasar juga dialami peternak lainnya.
Menurutnya, daya beli masyarakat saat ini menurun drastis, sebab dalam PPKM level 3 ini tidak diperbolehkan kegiatan sosial kemasyarakatan yang membutuhkan ayam pedaging.
Baca juga: Tiga Pasien Positif Covid-19 di Kabupaten Manggarai Barat Meninggal
"Kalau harga daging ayam per kilogram dari peternak turun pun tetap tidak terserap. Langganan kami yang biasanya dapat menjual daging hingga 100 kg, saat ini rata-rata dalam sehari hanya dapat menjual 10 kg per hari. Daya beli masyarakat rendah," jelas Savio.
Saat ini, lanjut Savio, strategi yang dilakukan agar ayam pedaging miliknya terjual adalah mendatangi dan menawarkan secara langsung ayam jualannya kepada pelanggan.
Selanjutnya, ia juga berencana beralih ke ayam karkas dan ayam beku agar ayam pedaging miliknya laku terjual.
"Saat ini kami jemput bola, kami antar ke kampung-kampung dengan harga Rp 50 ribu sampai Rp 55 ribu per dua kilogram daging. Kami turunkan harga dari yang biasanya Rp 70 ribu per dua kilogram, intinya ayam terjual," jelasnya.
Baca juga: Update Covid-19 Manggarai Barat, 49 Pasien Positif Sembuh
Savio khawatir, sebanyak 800 ekor ayam pedaging siap panen dan 3 ribu ekor ayam pedaging yang akan panen pada pekan depan tidak laku karena sepinya pembeli.
"Satu bulan saya panen satu minggu, katakan jika ada 1000 ekor, satu hari tidak laku maka kami rugi Rp 1.2 juta. Harapan kami PPKM semoga cepat selesai, sehingga acara-acara kembali lagi dilakukan sehingga terserap daging ayam ini," katanya. (*)
Berita Manggarai Barat terkini