Provokator Aksi 'Jokowi End Game' Sempat Diburu Polisi
Poster seruan untuk melakukan aksi unjuk rasa menolak PPKM Darurat atau disebut aksi Jokowi End Game, sempat ramai di media sosial beberapa waktu lalu.
Dalam seruan tersebut, rencana aksi 'Jokowi End Game' dilakukan pada Sabtu (24/7/2021), dimulai dari Glodok menuju Istana Negara.
Baca juga: RESMI! Presiden Jokowi Perpanjang PPKM Level 4 Mulai 26 Juli hingga 2 Agustus 2021
"Mengundang seluruh elemen masyarakat!! Untuk turun ke jalan menolak PPKM dan menghancurkan oligarki istana beserta jajarannya," tulis seruan pada poster itu.
Namun, aksi tersebut mendapat kecaman publik, karena dianggap membahayakan masyarakat di tengah lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia.
Setelah aksi tersebut tidak terbukti, publik pun kembali menyoroti sebaran poster untuk menangkap sang provokator aksi tersebut.
Kemudian, nama Ahmad Sofian yang diduga menjadi provokator aksi 'Jokowi End Game' muncul di media sosial.
Poster Seruan Aksi Jokowi End Game (Tribun Jakarta)
Sosoknya menjadi sorotan setelah muncul sebaran poster yang menuntut dirinya ditangkap dan dipenjara.
Bahkan, sebaran poster yang berjudul "Penjarakan Achmad Sofian" pun ikut viral di media sosial.
Lantas, siapakah sosok Ahmad Sofian?
Dikutip dari Warta Kota, Ahmad Sofian adalah warga Jalan Dukuh II RT06/01, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur.
Baca juga: Jokowi Bereaksi Keras Saat Dapati Obat Covid-19 Kosong di Apotek, Ini Tindakan Presiden pada Menkes
Ayah tiga anak itu tengah diburu polisi lantaran diduga menjadi provokator aksi unjuk rasa 'Jokowi End Game', Sabtu (24/7/2021) kemarin.
Yudi, Ketua RT 6 RW 1, Kelurahan Dukuh, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, mengaku kaget ketika melihat warganya jadi buruan polisi di media sosial.
Ia sempat tidak percaya kala melihat wajah Ahmad Sofian di akun Twitter pribadinya pada Jumat (23/7/2021) malam, menjadi sorotan.