Baca tanpa iklan
Hal tersebut dimaksudkan agar pemain memiliki waktu istirahat setelah menjalani laga berat melawan Thailand.
"Karena ini turnamen, jadi harus mengumpulkan energi, otomatis porsi latihan turun dan sedikit," ucap Shin Tae-yong.
"Setelah mengumpulkan energi (istirahat dari pagi hingga siang, tidak ada latihan pagi) akan dikeluarkan energi itu, saat latihan," tuturnya.
Duel melawan Vietnam sendiri bukanlah pertandingan terakhir timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Asia, di Uni Emirat Arab (UEA).
Evan Dimas dkk masih harus menghadapi sang tuan rumah UEA pada 11 Juni mendatang.
Tentukan Klasemen
Pelatih Thailand, Akira Nishino, tak peduli dengan pertandingan timnas Indonesia vs Vietnam, meski laga tersebut dapat menentukan posisi teratas di klasemen.
Tim Gajah Perang, julukan Thailand, saat ini berada di posisi ketiga klasemen Grup G Kualifikasi Piala Dunia Zona Asia dengan raihan sembilan poin.
Thailand gagal menempel ketat Vietnam yang bertengger di puncak (11 poin), setelah imbang 2-2 melawan timnas Indonesia di Stadion Al Maktoum, Uni Emirat Arab (UEA) Kamis 3 Juni 2021.
Posisi kedua ditempati Uni Emirat Arab dengan sembilan poin setelah membekuk Malaysia 4-0.
Kendati poin sama dengan Thailand, UEA punya selisih gol lebih baik sehingga berhak di tempat kedua sementara ini.
UEA juga menyimpan satu pertandingan lebih banyak dan berpeluang naik ke puncak klasemen.
Akira Nishino mengakui situasi menjadi sulit bagi Thailand. Namun, pelatih asal Jepang itu yakin timnya masih memiliki peluang.
"Hasil pertandingan ini membuat tugas mencapai babak final Kualifikasi Piala Dunia 2022 semakin sulit bagi Thailand," kata Akira Nishino dikutip Kompas.com dari BolaSport.com.
"Tapi, peluang masih ada dan kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk lolos. Kami harus berkembang dan bermain lebih baik," tuturnya.