POS KUPANG.COM -- Betrand Peto semasa kecil sudah tinggal bersama sang nenek di Cancar , Kabupaten Manggarai , Nusa Tengara Timur
Dari videonya yang viral membuatnya bisa menginjakan kaki di ibu kota negara , Jakarta hinga diangkat anak oleh Ruben Onsu dan Sarwendah
Kini Betrand Peto sudah sukses di Jakarta sebagai penyanyi setelah diorbitkan oleh ayah angkatnya , Ruben Onsu
Namun, kini masalah dari kampung Betrand Peto pun mulai nampak ke permukaan
Selama ini dikira adem ayem, ternyata Betrand Peto memiliki Trauma atas sikap keluarga kandungnya.
Terungkapnya hal tersebut membuat banyak netizen bersimpati kepada anak angkat Ruben Onsu itu.
Baca juga: Betrand Peto Bisa Tinggal di Kampung Lagi , Ruben Onsu Ancam Kembalikan Onyo ke Maggarai
Baca juga: Ibu Kandung Betrand Peto Menangis, Rasa Tersakiti Dilupakan Onyo, Ruben Onsu Ungkap Fakta Masa Lalu
Baca juga: Ulang Tahun ke-16, Intip Transformasi Betrand Peto Putra Ruben Onsu dan Sarwendah, Makin Dewasa!
Suami Sarwendah itu sampai menemui psikolog untuk mengkonsultasikan kondisi mental putranya.
Tak hanya itu Ruben Onsu pun mencoba mengajak ibu kandung Betrand Peto, Vivi untuk berbicara empat mata.
"Anak saya ini anak kandung kalian yang saya urusin sebenarnya, bukan niat saya menjauhkan."
"Tapi traumanya Betrand itu berbahaya."
"Kenapa? Dia bisa jadi tipe pembenci, pemarah, atau apa," terang Ruben Onsu dalam kanal YouTube The Onsu Family.
Belum cukup sampai disitu, Ruben pun menyayangkan adanya anggota keluarga yang meminta dibelikan pulsa oleh Betrand.
Ternyata tak hanya sekali, Ruben mendapati setiap keluarga kandung Betrand kerap memiliki niat lain saat menghubunginya.
Kalau kalian kangen telepon, video call, bilang 'hai, kami rindu'."
"Jangan ujung-ujungnya, ada ujungnya. Saya sedih, setiap telepon ada ujungnya. Anak saya ini bukan sapi!" tegas Ruben.