“Saya berharap pemain bisa bermain seperti biasanya, sehingga pertandingan berjalan menarik. Di setiap pertandingan, kami ingin bermain baik,” pria yang akrab disapa RD itu.
“Tentu kalau bermain baik, kemenangan akan bisa diraih dengan semangat dan motivasi tinggi. Itu yang ingin saya sampaikan. Hasil seperti apa, saya paling tidak memberi motivasi pertandingan untuk memenangkannya,” tutur pelatih berusia 54 tahun itu.
Secara terpisah, kapten Madura United, Fachruddin Aryanto, berpendapat para pemain telah dalam kondisi siap tempur dengan persiapan matang selama ini. Laga ini menjadi kiprah awal lagi bagi tim setelah setahun lebih tak melakoni laga resmi.
“Saya sebagai pemain bersyukur bisa main bola lagi setelah setahun lebih tidak ada kompetisi atau turnamen resmi. Kami harus siap menghadapi pertandingan. Dengan persiapan dua atau empat minggu, saya berharap semuanya berjalan baik,” ungkapnya.
Madura United sebenarnya memiliki catatan yang kurang apik saat berjumpa dengan PSS Sleman. Tiga kali berhadapan dengan Elang Jawa sejak 2019, mereka memetik satu kali menang, seri, dan kalah.
Duel ini juga seolah menjadi ajang reuni Madura United dengan para mantan yang kini menjadi bagian dari PSS Sleman. Pelatih PSS, Dejan Antonic, pernah menangangi Laskar Sape Kerap pada 2019 sebelum diganti oleh Rahmad Darmawan.
Selain itu, ada tiga pemain PSS Sleman yang tercatat pernah berseragam Madura United. Mereka adalah stoper Fandry Imbiri, stoper Fabiano Beltrame, dan gelandang Misbakus Solikin.
Sementara itu, kekuatan baru PSS Sleman akan langsung diuji oleh Madura United. PSS bertekad kembali memberikan kejutan untuk lawannya tersebut.
Berkaca dari hasil Liga 1 di tahun 2019, PSS menjadi tim yang begitu menyulitkan bagi Madura United. Bahkan saat itu tim asal Kabupaten Sleman tersebut dengan sukses menjungkalkan Madura United di laga tandang. Tentunya menjadi bekal positif bagi Bagus Nirwanto dan kawan-kawan.
Di sisi lain, PSS mengalami perombakan cukup besar pada tahun ini. Masuknya banyak pemain baru berstatus bintang, akan menambah kekuatan tim Elang Jawa. Ditambah sudah dipimpin langsung oleh pelatih kepala Dejan Antonic.
Seperti diketahui PSS mendatangkan nama-nama pemain berpengalaman seperti Kim Jeffrey Kurniawan, Irfan Jaya, hingga Fabiano Beltrame. Mereka jelas bakal menjadi tumpuan dan tampil sejak menit pertama. Ditambah muka-muka lama yang bertahan seperti Irfan Bachdim, Bagus Nirwanto, dan Ega Rizky.
Kolaborasi inilah yang akan dibawa Dejan Antonic dalam mempersiapkan tim menghadapi Piala Menpora, termasuk duel pertama kontra Madura United. Ia juga mengaku puas melihat perkembangan timnya dalam latihan selama di Bandung.
"Pertama saya senang bisa kembali bergabung dengan tim. PSS sudah menggelar latihan satu pekan ini, persiapan berjalan normal. Anak-anak bekerja maksimal kerja keras," ujar Antonic.
"Kondisi pemain semua sudah oke, masih tunggu pemain asing dan segera gabung. Besok banyak kesempatan pemain muda dan pemain lokal yang sudah bergabung. Pasti bisa memberikan kemampuannya 100 persen di atas lapangan besok," katanya.
Di sisi lain, Dejan Antonic meminta skuadnya juga mewaspadai Madura United. Tim yang pernah menjadi mantannya tersebut merupakan tim dengan skuad yang matang, di bawah kendali pelatih sekaliber Rahmad Darmawan.