Samuel berharap, apa yang telah dilakukan Lapas Atambua dapat menjadi contoh bagi institusi lainnya di Kabupaten Belu dalam rangka peningkatan ekonomi masyarakat.
Khusus bagi nara pidana, Samuel berpesan agar usaha yang telah dijalani di Lapas Atambua bisa menjadi bekal bagi napi untuk hidup mandiri setelah keluar dari lapas. Karena napi telah memiliki kemampuan dan ketrampilan di bidang pertanian, peternakan dan perikanan
Samuel juga mengungkapkan, kesan pertama ketika masuk di lokasi panen jagung tersebut bukan sebagai lapas tetapi seperti kampus institut pertanian.
"Kesan pertama saya masuk sini bukan masuk lapas tapi masuk kampus institut pertanian", pujinya. (Laporan Reporter POS- KUPANG.COM, Teni Jenahas)