POS KUPANG.COM--- Saat cuaca panas terik di siang hari, sangat cocok jika ditemani sesuatu yang segar juga menyehatkan.
Menikmati buah semangka bisa jadi pilihan. Buah satu ini menjadi satu di antara buah yang diminati banyak orang.
Pemilik nama latin Citrullus lanatus ini berasal dari Afrika. Diperkirakan ada 600-1.200 jenis semangka di dunia. Jenis semangka itu tidak hanya berwarna merah.
Ada juga yang berwarna oranye, kuning, dan putih. Buah yang mengandung banyak air ini punya banyak manfaat untuk tubuh.
Di antaranya adalah memenuhi kebutuhan cairan tubuh, menjaga kesehatan jantung, dan mencegah pembentukan batu ginjal.
Meski mengandung banyak nutrisi dan bermanfaat untuk kesehatan, ternyata kita tidak bisa sembarangan menyimpan semangka, lo.
• Piala Menpora 2021 : Turnamen Pramusim Baru Mau Digelar Dapat Sorotan IDI, Ini Tanggapan Menpora
Sebab, kalau tidak dipotong dengan benar dan disimpan dengan benar, semangka bisa berbahaya untuk tubuh. Semangka yang disimpan di kulkas lebih dari 24 jam bisa menjadi racun untuk tubuh.
Yuk, cari tahu penjelasannya!
Dianjurkan untuk Langsung Dimakan Habis
Berdasarkan National Watermelon Promotion Board, semangka bisa bertahan 3- 4 minggu setelah dipanen, jika belum dibelah atau dipotong.
• Piala Menpora 2021:Raffi Ahmad Ajak Suporter Nonton di Rumah Saja, Gabung Selebritis FC, INFO Sport
Namun, ketika sudah dipotong, kita dianjurkan untuk langsung menghabiskannya. Semangka bukan tipe buah yang cocok disimpan lama setelah dipotong.
Sebab, kalau sudah dipotong, buah semangka rentan terpapar bakteri jahat. Apalagi jika dibiarkan di wadah terbuka.
Bahaya Menyimpan Potongan Semangka di Kulkas Lebih dari 24 Jam
Kulkas bisa menjadi tempat bakteri berkembang biak.
Apalagi jika kita tidak rajin membersihkannya dan banyak menyimpan berbagai makanan mentah di kulkas. Kalau sudah dipotong-potong lalu disimpan di kulkas, semangka bisa jadi tempat bakteri jahat berkembang biak.