Baca tanpa iklan
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edy Hayong
POS-KUPANG.COM I KUPANG--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kupang telah membangun koordinasi dengan PT ASDP untuk menambah frekuensi pelayaran Kapal Ferry ke Semau dan Amfoang.
Hasil koordinasi bersama ini disepakati jadwal pelayaran untuk rute Kupang-Amfoang seminggu dua kali yakni Selasa dan Jumat. Sementara rute Kupang-Semau dari sebelumnya dua kali seminggu kini setiap hari.
Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kupang,
Ricky Djo menyampaikan hal ini kepada Wartawan di Oelamasi, Rabu (17/2).
Dikatakan Ricky Djo, Pemkab Kupang melalui
Dinas Perhubungan telah membangun koordinasi dengan pihak PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP).
Menurutnya, perusahaan BUMN di Indonesia yang bergerak dalam jasa angkutan penyeberangan dan pengelola pelabuhan penyeberangan untuk penumpang, kendaraan dan barang ini, ,akhirnya menyetujui permintaan terkait penambahan frekuensi pelayanan ke Amfoang dan Semau.
"Jadi hasil koordinasi dengan General Manager PT ASDP melalui surat kami ditanggapi dan pelayaran Bolok-Amfoang dapat dilayani transportasi kapal Ferry," kata Djo.
Dijelaskannya, untuk pelayaran Bolok-Amfoang dapat dilayani tranportasi kapal Ferry 1 minggu 2 kali yakni hari Selasa dan Jumat.
Sementara untuk pelayaran Bolok-Semau yang sebelumnya dilayani 2 kali seminggu, ditambah frekuensi pelayanan jadi setiap hari penyeberangan dari dan menuju Semau Kabupaten Kupang.
"Untuk Semau sebelumnya 2 kali dalam seminggu kami minta untuk setiap hari pelayaran ke Semau. Mereka juga setuju dan minta kita untuk bisa bantu sosialisasi kepada masyarakat agar jumlah penumpang stabil setiap pelayaran," katanya.
Sebelumnya, pemerintah Kabupaten Kupang terus berupaya dengan berbagai cara guna menyiasati kerusakan parah Jembatan Termanu yang menghambat transportasi darat menuju 6 kecamatan di Amfoang.
• Advokat Anton Ali Rayakan Ulang Tahun di Sel Tahanan, Tangisan Putrinya Menyayat Hati
Satu-satunya upaya pemerintah guna melayani arus transportasi dari Amfoang menuju Ibukota kabupaten Kupang di Oelamasi serta Kota Kupang adalah melalui transportasi laut.
Pemkab Kupang berkoordinasi dengan pemerintah Provinsi NTT serta pihak ASDP Bolok untuk menambah frekuensi pelayanan ke Pelabuhan Naikliu, Amfoang Utara.
Hal ini dibuktikan dengan surat dari Kadis Perhubungan Kabupaten Kupang kepada Dinas Perhubungan NTT dan Pihak ASDP Bolok tertanggal 8 Februari 2021.
• BEGINI Gaya Hidup Kapolsek Tertangkap Pesta Narkoba Bersama 12 Oknum Anggota Polri,NASIBnya TERKINI
Kadis Perhubungan Kupang, Ricky Djo,SH menyampaikan hal ini saat mendampingi Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe beraudiensi dengan beberapa organisasi mahasiswa Amfoang di Oelamasi, Senin (15/2).
Dikatakannya bahwa kondisi Jembatan Termanu memang sudah sangat sulit dilewati kendaraan menuju Amfoang.
Alternatif yang diambil yakni transportasi laut. Namun harus berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan NTT dan pihak ASDP.
"Jadi Kita sudah surati ASDP pada tanggal 8 Februari 2021 guna penambahan frekuensi pelayanan ke Naikliu setiap minggu ditambah," ujar Ricky Djo saat itu.(*)