Rusdi juga menekankan afiliasi kelompok JAD dengan organisasi ISIS.
"Tentunya kelompok ini akan ditindaklanjuti oleh Densus 88 untuk menyelesaikan permasalahan-permasalahan aksi terorisme di Indonesia," pungkas Rusdi.
Terduga Teroris Ditangkap Densus 88 di Kemayoran
Densus 88 Antiteror menangkap terduga teroris dan menggeledah hunian di Jalan Sukamulya 7, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Informasi itu dipastikan oleh Kapolsek Kemayoran Kompol Saiful. Saat penggeledahan, menurut Saiful, polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa mortir.
"Barang bukti banyak termasuk mortir gitu. (Pelaku terduga teroris) Iya," ujar Saiful saat dikonfirmasi, Senin (9/7/2018).
"Saya kurang tahu berapa-berapanya .Saya cuma disuruh jaga sekitar rumahnya. Dia itu mengontrak (rumah), berapa lama ya kurang lebih setahun," ujarnya..
"Ditangkap sendiri, istri ada kok tadi. Anaknya dua, ditangkap hanya suaminya. (Inisial?) Saya enggak tahu juga," ucapnya.
Lanjut Saiful, berdasarkan informasi yang didapat, pekerjaan pelaku sebagai petugas keamaan Perusahaan Air Minum (PAM) Jaya.
"Security di PAM Jaya, dia ini pelatih security," kata Saiful.
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Brigjen Pol Rusdi Hartono Sebut Polri akan Telusuri Hubungan FPI dan ISIS, https://wartakota.tribunnews.com/2021/02/04/brigjen-pol-rusdi-hartono-sebut-polri-akan-telusuri-hubungan-fpi-dan-isis?page=all