Roy Babys Tak Dukung Rencana Kerja RSUD Soe dengan PT Generator Pasifik Indonesia

Penulis: Dion Kota
Editor: Rosalina Woso
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Roy Babys

Roy Babys Tak Dukung Rencana Kerja RSUD Soe dengan PT Generator Pasifik Indonesia

POS-KUPANG.COM | SOE -- Ketua Fraksi PKB, DPRD TTS, Roy Babys tak mendukung rencana kerjasama RSUD Soe dengan PT Generator Pasifik Indonesia terkait produksi oksigen guna memenuhi kebutuhan oksigen di RS tersebut.

Dirinya mendorong pihak manajemen RSUD Soe untuk memperbaiki dan mengfungsikan kembali mesin generator oksigen milik RSUD Soe.

" Kita ada mesin generator oksigen sendiri kenapa harus kerjasama dengan pihak lain lagi. Jauh lebih baik kita perbaiki dan fungsikan kembali mesin tersebut untuk memenuhi kebutuhan oksigen kita," ungkap Roy Babys kepada POS-KUPANG.COM, Kamis (28/1/2021) melalui sambungan telepon.

Terkait keluhan manajemen RSUD Soe yang kesulitan memperoleh suku cadang guna memperbaiki mesin generator oksigen, Roy mengaku bingung. Menurutnya di jaman serba digital dan perkembangan teknologi yang sangat maju seharusnya suku cadang mesin asal Jerman tersebut tak lagi sulit untuk didapatkan. 

"Hae, sudah ada Android dan internet ini apa yang terlalu susah. Kita mau beli barang dari luar negeri juga sekarang terlalu gampang. Jadi jangan terlalu alasan," ujarnya.

Jika mesin generator oksigen tersebut difungsikan kembali lanjutnya, selain bisa memenuhinya kebutuhan oksigen di RSUD Soe, pihak manajemen RSUD Soe bisa menjual oksigen tersebut baik ke RS swasta di Kota Soe maupun ke RS di kabupaten tetangga.

"Kalau kita mampu produksi oksigen sendiri maka kita akan menghemat puluhan juta setiap bulannya. Selain itu, kita bisa menjual oksigen yang diproduksi ke rumah sakit lainnya, baik di kabupaten TTS maupun ke kabupaten tetangga. Tentunya ini akan mendatangkan pendapatan bagi pihak RSUD Soe," sebutnya.

Untuk diketahui, Pihak RSUD Soe berencana melakukan kerjasama dengan PT Generator Pasifik Indonesia dalam memproduksi oksigen guna memenuhi kebutuhan oksigen di RSUD Soe.

Nantinya, PT Generator Pasifik Indonesia akan menyediakan mesin generator oksigen dan tenaga teknisi sedangkan pihak RSUD Soe menanggung biaya listrik dan tabung oksigen.

Dalam sehari, mesin tersebut mampu menghasilkan oksigen berkapasitas 40 tabung. Per tabungnya, pihak RSUD Soe membeli dengan harga Rp.100.000. harga ini jauh lebih murah jika dibandingkan dengan membeli oksigen pada toko Mubatar atau Timor Megah.

Baca juga: Akibat Hujan Lebat, SMP Negeri 5 Ndoso di Manggarai Barat Nyaris Dihantam Longsor

Baca juga: Kajati NTT Lakukan Vaksin Covid-19, Dr Yulianto : Saya Merasa Nyaman saat Divaksin

" Kalau beli di toko Mubatar per tabungnya dihargai Rp.275.000, sedangkan di Timor Megah bisa mencapai Rp. 300.000. sedangkan jika kita bekerjasama dengan PT Generator Pasifik Indonesia, kita membeli per tabung hanya dengan Rp. 100.000," terang KTU RSUD Soe, Richard Serang. (Laporan Reporter Pos-Kupang. Com, Dion Kota)

Berita Terkini