Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM/WAINGAPU - Polda NTT menerjunkan 50 personel untuk bawah kendali operasi (BKO) Pilkada di Sumba Timur. Ke-50 personel itu terdapat lima orang perwira.
Hal ini disampaikan Kapolres Sumba Timur, AKBP. Handrio Wicaksono, S.IK melalui Kasubbag Humas, Ipda. Syamsudin Noor, Kamis (3/12/2020).
Menurut Syamsudin, dalam pilkada tahun 2020 di Sumba Timur, Polda NTT menerjunkan 50 personel untuk mendukung pengamanan.
"Saat ini BKO dari Polda NTT sudah berada di Sumba Timur. Selain dari Polda, pengamanan juga di back up oleh Brimob," kata Syamsudin.
Baca juga: PELATIH MAUNG Ajak Bobotoh Tetap Patuhi Protokol Kesehatan, Ingatkan Covid-19 Berdampak Pada Liga 1
Dijelaskan, ke-50 personel dari Polda NTT itu terdapat lima orang perwira dan semuanya berasal dari Dalmas Polda NTT.
Ditanyai soal penempatan personel, ia mengatakan, personel itu akan didistribusikan ke dua Polsek yakni di Polsek Lewa dan Polsek Melolo.
"Sisanya tetap stand by di Waingapu untuk melakukan pengamanan di KPU dan Bawaslu. Sedangkan dari Brimob semuanya melakukan back up pengamanan," katanya.
Dikatakan, personel dari Brimob sebanyak 35 orang yang akan memback up pengamanan Pilkada.
Komandan Brimob Kompi 3 Batalyon A Pelapor Sumba Timur, Iptu. Sastrawan mengatakan, personel yang disiagakan untuk pengamanan Pilkada Sumba Timur sebanyak 35 orang.
"Kita dari Brimob tetap back up pengamanan dan personel yang kita siapkan 35 orang," kata Sastrawan. *)