Dua Mobil Brimob Mendadak Mampir di Markas FPI Pimpinan Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Ada Apa?

Editor: Frans Krowin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mobil Brimob di Petamburan, dekat Markas FPI

Dua Mobil Brimob Mendadak Mampir di Markas FPI Pimpinan Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Ada Apa?

POS-KUPANG.COM -- Setelah kendaraan tempur milik TNI mondar mandir di dekat Markas FPI di Petamburan, kini kini giliran kendaraan taktis Brimob yang menyambangi wilayah Petamburan, yang merupakan markas Front Pembela Islam (FPI).

Bau cairan disinfektan tercium di kawasan Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Bau cairan disinfektan itu berasal dari mobil barakuda polisi yang melintas di Jalan KS Tubun, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Kawasan yang sempat menjadi tempat berkumpulnya warga itu disterlisasi oleh Polda Metro Jaya, Minggu (22/11/2020) pukul 15.00 WIB.

Dua mobil barakuda berkeliling Jalan KS Tubun.

Mereka berjalan di Jalan KS Tubun arah Tanah Abang maupun Jalan KS Tubun arah Slipi.

Semua sisi jalan disemprot cairan disinfektan tidak terkecuali pintu masuk Jalan Petamburan III.

Sebuah mobil polisi juga terus berkeliling sambil memberikan imbauan protokol kesehatan.

"Seluruh warga diharapkan patuhi protokol kesehatan. Selalu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak," ujar polisi memakai pengeras suara dalam mobil.

Kepala Team II Pemburu Preman (Katim PP), Ipda Ivan Pradipta mengatakan rencananya Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran dan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurahman dijadwalkan hadir dalam giat tersebut.

"Kalau dari kami kerahkan 15 anggota. Mereka dikerahkan dalam rangka pengamanan kegiatan kunjungan Kapolda dan Pangdam serta penyemprotan saja," jelas Ivan.

Namun demikian, selain Polres Metro Jakarta Barat, Polres Metro Jakarta Pusat, dan anggota Brimob Polda Metro Jaya juga berjaga di Petamburan.

"Ada Brimob dan juga personel Polres dan Polsek lainnya yang jaga di sini," tandasnya.

Pantauan Wartakotalive.com, penyemprotan cairan disinfektan berlangsung kondusif.

Tidak ada perlawanan warga dari upaya sterilisasi tersebut.

Wilayah yang terkenal sebagai markas FPI itu terpantau ramai lancar saat sterilisasi berlangsung.

Jalan KS Tubun saat penyemprotan hanya dipenuhi awak media.

Selain penyemprotan, Polda Metro Jaya juga adakan rapid test massal di Jalan Petamburan IV.

Diketahui sebelumnya Jalan KS Tubun sempat menjadi titik perkumpulan massa di bulan November ini.

Pertama terjadi Selasa (10/11/2020) saat penyambutan kepulangan Imam Besar FPI Rizieq Shihab.

Keramaian kedua terjadi saat peringatan maulid nabi dan akad pernikahan putri bungsu Rizieq Shihab.

Kodam Jaya Angkat Bicara Soal Personel TNI di Kediaman Habib Rizieq Tadi Malam

Kepala Penerangan Kodam Jaya Letkol Arh Herwin Budi Saputra menanggapi terkait kabar yang menyebut personel TNI dan Polri menyambangi rumah Imam Besar FPI Rizieq Shihab atau Habib Riqieq di kawasan Petamburan pada Sabtu (21/11/2020) malam.

Herwin mengatakan semalam memang ada patroli rutin yang sudah sejak lama dilaksanakan dengan melibatkan tiga pilar.

Unsur tersebut, kata Herwin, melibatkan Kodim 0501 Jakarta Pusat, Polres Jakarta Pusat, san Kotamasya Jakarta Pusat.

Herwin mengatakan patroli rutin tersebut dalam rangka pengamanan di wilayah Jakarta Pusat dengan rute patroli yang sudah diatur.

"Untuk patroli malam memang dilaksanakan sesuai program dari unsur tiga pilar Kodim 0501 Jakpus, Polres Jakpus, dan Kotamadya Jakpus dengan rute patroli yang sudah diatur dan tujuan kegiatan adalah dalam rangka pengamanan di wilayah Jakarta Pusat," kata Herwin ketika dihubungi Tribunnews.com pada Minggu (22/11/2020).

Namun demikian, kata Herwin, patroli tersebut bukan hanya dilakukan ke Petamburan melainkan juga ke wilayah lain.

"Patroli bukan hanya ke Petamburan, mereka patroli sesuai dengan rute di wilayah Jakpus," kata Herwin.

Habib Ini Berani Sindir Habib Rizieq Shihab dan Menantunya, Siapa Sih Dia?

Tiba-tiba ramai diperbincangkan seorang pria bernama Habib Husin Shihab.

Lantaran ikut nimbrung di tengah keramaian terkait kepulangan Imam Besar FPIHabib Rizieq Shihab, pria asal Pamekasan Madura ramai dicari warganet. 

Pria bertampang Timur Tengah tersebut berani menyindiri Habib Rizieq Shihab dan menantunya.

Siapa sosok Habib Husin?

Lewat akun twitter resminya @HusinShihab, Habib Husin berani menyindir Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab dan menantunya.

"Salut, dukung TNI Polri menjaga agama Islam dari paham radikalisme dan oknum-oknum yg sok agamis tapi jualan ayat, mayat dan lonte dalam ceramahnya!! Islam mengajarkan rahmat bukan main penggal kepala orang. Duh, gak mantu gak mertua sama aja kualitasnya!" tulis Habib Husin Shihab dikutip tribun-timur.com, Minggu (22/11/2020).

Siapa Habib Husin ?

Habib Husin bukan sembarang habib.

Tengok saja, semangat di twitternya menjaga toleransi dan melawan kebodoohan.

Tribun-timur.com mengutip web pribadi, Habib Husin Lahir 26 April 1984, di Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan, tepatnya di bara’ songai di gir sereng (pinggir pantai).

Habib dibesarkan oleh dua keluarga dzurriyah yang sederhana.

Kakek dari ibunya, Habib Muhammad Alhinduan seorang tabib, guru ngaji dan imam mesjid di Pasean, Pamekasan.

Ayahnya Sayid Moh Alwi Shahab trah dari Habib Ali Shihab Bontoala, Makassar inisiator silsilah Arrabitha Alawiyah yang tinggal di Sumenep sebagai pedagang kayu dan meubel antik yang merantau ke Jakarta, ayahnya juga seorang pengamat politik nasional dan Timur Tengah.

Habib Husin dari trah ibunya, Syarifah Hikmah Alhinduan salah satu keluarga dari Bani Syarqawi pemilik Ponpes Annuqoyah Guluk-guluk.

Ibunya adalah seorang ibu rumah tangga yang taat kepada suami dan menjadi guru ngaji bagi anak-anaknya seperti masyarakat Madura mengajarkan sunnah nabi sebagai tradisi mendidik anak-anaknya.

Seminggu setelah kelahiran, ayahnya membawa Habib Husin untuk tinggal di Kota Sumenep sekeluarga.

Habib Husin Shihab dibesarkan dikalangan keluarga yang sadar politik, ayahnya pada zaman orde baru kiprahnya banyak mengkritisi kebijakan Soeharto.

Di awal tahun 60an ayahnya pernah dipenjara karena mengkritisi kebijakan pemerintah daerah yang dianggap tidak adil dan mendiskreditkan golongan timur atau keturunan Arab saat itu.

Karena kebijakan itu membuat dagangan ayahnya merosot.

Tetangga Habib di Sumenep berdampingan dengan etnis Tionghoa, Arab dan pribumi.

Habib sejak kecil kritis soal mencari solusi dalam perbedaan. Habib mengenal bahwa Indonesia adalah bentuk kesatuan yang unik, kesatuan yang Bhinneka.

Dengan kehidupan sosial yang demikian selepas sekolah di MAN 1 Sumenep Habib mendapat beasiswa kuliah di Timur Tengah dengan mengambil jurusan perbandingan agama dan mazhab.

Dengan psikologis kehidupan yang dialami, Habib mencari sebuah solusi dalam kehidupan sosial untuk memberikan keadilan terhadap setiap orang. Tidak puas belajar di Timur Tengah Habib kuliah lagi S1 ambil jurusan hukum di Universitas Pancasila, Jakarta.

Itu semua menjadi modal Habib untuk mengabdi ke masyarakat.

* Terjawab, Pangdam Jaya beber alasan TNI copot baliho Habib Rizieq Shihab, anak buah Anies Baswedan beri penjelasan.

Jajaran Anies Baswedan yakni Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin angkat bicara mengenai penurunan baliho Imam Besar FPI.

Sebelumnya, Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menegaskan penurunan baliho Habib Rizieq Shihab oleh TNI merupakan perintahnya.

Diketahui, video pencopotan berbagai baliho bergambar Rizieq Shihab oleh TNI menuai polemik.

Kepala Satpol PP DKI Jakarta Arifin mengatakan, pemasangan baliho di ruang publik punya aturan khusus.

"Untuk memasang sesuatu (baliho) ada aturannya di ruang-ruang publik....," ucap Arifin, Jumat (20/11/2020).

Ia mengemukakan hal itu terkait penurunan baliho pemimpin organisasi masyarakat (ormas) Front Pembela Islam ( FPI) Rizieq Shihab oleh para anggota TNI.

Arifin tidak menjelaskan secara rinci aturan apa saja yang perlu dipenuhi untuk memasang baliho di ruang publik.

Dia menyatakan, warga hanya diperbolehkan memasang baliho secara bebas di ruang privat, seperti di rumah.

"Silakan di tempat masing-masing, kalau ruang publik tentu harus ada aturannya," ujar Arifin.

Dia berharap, seluruh baliho Rizieq Shihab di ruang publik diturunkan.

Jika masih ada baliho yang terpasang, pihaknya akan segera menurunkannya.

"Apabila tidak diturunkan ya kami akan turunkan tentu bersama dengan aparat keamanan lain yang terkait, TNI-Polri," ujar Arifin.

Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman sebelumnya mengatakan bahwa ia telah memerintahkan jajarannya untuk mencopot spanduk dan baliho Rizieq Shihab di jalan-jalan di Jakarta.

"Ada berbaju loreng menurunkan baliho Habib Rizieq, itu perintah saya," kata Dudung menjawab pertanyaan wartawan seusai apel pasukan di Monas, Jakarta Pusat, Jumat.

Dudung menjelaskan, awalnya sejumlah petugas Satpol PP sudah menurunkan baliho yang dipasang tanpa izin itu.
Namun, pihak FPI justru memasang kembali baliho-baliho tersebut.

Oleh karena itu, TNI turun tangan.

"Ini negara hukum, harus taat kepada hukum, kalau pasang baliho itu udah jelas ada aturannya, ada bayar pajaknya, tempatnya sudah ditentukan.

Jangan seenaknya sendiri, seakan-akan dia paling benar, enggak ada itu," kata Dudung.

Dudung memastikan operasi untuk menurunkan baliho Rizieq Shihab masih akan terus berlanjut.

Puluhan orang yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Cinta NKRI itu melakukan unjuk rasa di depan Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (19/11/2020).

Mereka menuntut agar Anies bertindak tegas serta proporsional untuk membubarkan kerumuman di tengah Pandemi Covid-19.

Kordinator Aksi, Steve mengatakan bahwa peningkatan kasus Covid-19 satu minggu terakhir mengalami peningkatan pesat.

Sehingga hal tersebut menyebabkan keresahan di masyarakat

“Peningkatan kasus seminggu terakhir mengalami peningkatan. Itu terjadi karena masyarakat kurang disiplin terhadap protokol kesehata, banyaknya mobilisasi unjuk rasa dan terlebih sejak kepulangan Rizieq Sihab ke Indonesia,” ujar Steve kepada wartawan di depan Balai Kota, Kamis (19/11/2020).

Kepulangan Rizieq Sihab, lanjut Steve telah berotensi menyebabkan kasus Covid-19 mengalami peningkatan.

Lantaran aksi penyambutan yang dilakukan ribuan orang tidak mematuhi protokol kesehatan.

Begitu juga beberapa kegiatan yang dilakukan pasca-kepulangan Habib Rizieq Shihab, semisal acara maulid Nabi SAW dan acara akad nikah putrinya.

“Kepulangan Rizieq Sihab ke Indonesia dengan disambut oleh masa yang berkerumun, acara pernikahan putri Rizieq Sihab dan peringatan Maulid Nabi Muhammada S.A.W juga menjadi tempat berkumpulnya massa sehingga hal ini sangat riskan serta berpotensi menjadi tempat penularan Covid 19,” tutur Steve.

Steve menjelaskan, mereka ingin mengingatkan Anies Baswedan agar bertindak tegas dan proporsional dalam menangani penyebaran Covid-19.

“Kami datang ke sini melakukan unjuk rasa untuk mengingatkan Gubernur DKI Jakarta yakni Anies Baswedan agar tegas serta proporsional menindak pelanggar Protokol Kesehat Covid-19,”

Lebih jauh, Steve mengungkapkan agar kedekatan Anies dengan Rizieq tidak mengorbankan masyarakat DKI Jakarta.

“Hubungan baik Anies dan Rizieq Sihab tidak boleh mengorbankan masyarakat DKI Jakarta dengan membiarkan kerumuman yang dilakukan oleh Rizieq Sihab,” ujar Steve.

Salah satu orator, saat menyampaikan orasinya mengatakan bahwa Rizieq Shihab harus ikut bertanggungjawab jika nantinya terjadi peningkatan kasus Covid-19 di Jakarta jelang kepulangannya.

“Rizieq Sihab harus bertanggung jawab meningkatnya penyebaran Covid-19 di DKI Jakarta. Rizieq Sihab tidak dibutuhkan di Indonesia, dia harus pergi secepat mungkin, sebelum masyarakat yang mengusirnya,” pekik Orator.

* Ini Alasan Putri dan Menantu Habib Rizieq Shihab Tak Penuhi Panggilan Polisi

Polisi telah memanggil pihak-pihak yang terlibat dalam acara pernikahan putri Habib Rizieq Shihab karena dianggap melanggar protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19

Setelah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, polisi memanggil Putri dan menantu Habib Rizieq Shihab untuk dimintai klarifikasi.

Namun Putri dan menantu Habib Rizieq Shihab belum memenuhi panggilan polisi. Ternyata ini alasannya.

Acara yang dilaksanakan pada 14 November 2020 lalu itu dianggap melanggar protokol kesehatan.

Sejumlah pihak yang terlibat dalam acara tersebut pun dipanggil penyidik Penyidik.

Putri Habib Rizieq Najwa Shihab dan suaminya Muhammad Irfan Alaydrus tidak menghadiri pemanggilan penyidik Polri.

Sekretaris Bantuan Hukum DPP FPI Azis Yanuar menyebutkan alasan ketidakhadiran keduanya lantaran tengah mengikuti kegiatan di tempat lain pada Jumat (20/11/2020) kemarin.

"Tidak pernah ada pemeriksaan yang ada undangan untuk klarifikasi. Tidak hadir karena sedang ada keperluan di tempat lain," kata Azis saat dikonfirmasi, Sabtu (21/11/2020).

Azis menyampaikan pihaknya masih belum menerima pemanggilan klarifikasi lanjutan dari pihak penyidik.

Hingga kini, pihaknya masih menunggu jadwal pemanggilan kembali dari Polri.

"Belum diterima (jadwal pemanggilan kembali, Red)," tukasnya.

Diberitakan sebelumnya, Polda Metro Jaya menjadwalkan pemeriksaan terhadap 7 orang saksi dalam kasus dugaan pelanggaran protokol kesehatan saat acara akad pernikahan putri Habib Rizieq Shihab dan maulid nabi di Petamburan, Jakarta Pusat pada 14 November 2020 lalu.

Kabag Penum Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan hanya 5 dari 7 orang saksi yang diundang oleh penyidik Polri yang diketahui menghadiri pemeriksaan hari ini.

Kedua saksi yang hadir berasal dari pihak pemerintah provinsi DKI Jakarta yaitu Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo dan perwakilan dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah.

"Kegiatan klarifikasi hari ini telah dilakukan interview saksi. Yang diundang ada 7 orang, dari 7 orang itu yang hadir hanya dua yaitu Kadishub DKI dan BPBD DKI," kata Kombes Ahmad di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (20/11/2020).

Sementara itu, Kombes Ahmad merincikan 5 orang saksi yang tidak hadir dalam pemeriksaan kali ini. Mereka berasal dari pihak keluarga Habib Rizieq Shihab.

Rinciannya, HA Bin AA yang merupakan Humas Front Pembela Islam (FPI), putri Habib Rizieq Najwa Shihab, suami Najwa Muhammad Irfan Alaydrus dan I sebagai pihak yang menyewa tenda acara.

Selain itu, satu nama lainnya adalah HA bin H yang merupakan salah satu bagian keluarga dari Habib Rizieq.

"5 orang itu tidak hadir dan belum ada konfirmasi," ungkapnya.

Di sisi lain, kedua saksi yang telah menjalani pemeriksaan telah melaksanakan protokol kesehatan berupa rapid test. Hasilnya, kedua saksi negatif Covid-19 sehingga bisa dilakukan proses pemeriksaan.

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Habib Husin Shihab Berani Sindir Habib Rizieq Shihab dan Menantunya, Begini Sosoknya, https://sumsel.tribunnews.com/2020/11/22/habib-husin-shihab-berani-sindir-habib-rizieq-shihab-dan-menantunya-begini-sosoknya?page=all

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Kodam Jaya Angkat Bicara Soal Personel TNI yang Datangi Kediaman Habib Rizieq Tadi Malam, https://sumsel.tribunnews.com/2020/11/22/kodam-jaya-ihwal-angkat-bicara-soal-personel-tni-yang-datangi-kediaman-habib-rizieq-tadi-malam

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Mendadak Dua Mobil Baracuda Gegana Brimob Datangi Markas Petamburan FPI Pimpinan Habib Rizieq, https://sumsel.tribunnews.com/2020/11/22/mendadak-dua-mobil-baracuda-gegana-brimob-datangi-markas-petamburan-fpi-pimpinan-habib-rizieq?page=all

Berita Terkini