POS-KUPANG.COM | MAUMERE - Lembaga Universitas Nusa Nipa Indonesia melalui Wakil Rektor 1 Bidang Akdemik Universitas Nusa Nipa Indonesia, Dr.Jonas KGD.Gobang, S.Fil, MA melakukan wawancara testimoni virtual secara online dengan Dr. Edy Prihantoro, M.I.Kom, MMSI, Ketua Program Studi Magister Ilmu Komunikasi Universitas Gunadarma Jakarta, Kamis (19/11/2020) pagi.
Testimoni yang dibahas Dr. Jonas K.G.D. Gobang, S. Fil,MA secara daring di ruang kerjanya bersama Universitas Gunadarma ini mengenai pembelajaran yang dilakukan di perguruan tinggi saat pandemi Covid-19 untuk acara Mega DigiTalk kerjasama GNIK (Gerakan Nasional Indonesia Kompeten) dan Universitas Gunadarma. Pada testimoni yang disampaikan oleh Dr. Geri, nama panggilan Wakil Rektor I Bidang Akademik ini berkaitan dengan menyikapi pandemi Covid-19 dari perspektif pengelolaan perguruan tinggi beliau menilai bahwa perguruan tinggi perlu melakukan rekonstruksi kurikulum dengan memperhatikan situasi dan mempelajari kondisi-kondisi saat ini untuk bisa memetakan apa yang akan terjadi di kemudian hari.
Baca juga: Kontroversi Pembangunan Jembatan Pancasila Palmerah, PHP atau Urgensi? (2/Selesai)
Selain itu, kata Dr. Geri, perguruan tinggi juga perlu mendengar input dari alumni, para pengguna lulusan, mitra dan asosiasi-asosiasi termasuk perusahaan-perusahaan yang notabenenya mempekerjakan lulusan atau output dari setiap perguruan tinggi.
Baca juga: Nia Rahmawati Dapat Bantuan Kaki Palsu
"Untuk bisa menjawab tantangan ke depan setelah melewati situasi pandemi Covid-19, universitas melihat skill for student menjadi penting. Jadi bagaimana setiap Perguruan Tinggi termasuk Universitas Nusa Nipa menyikapi kondisi ini dengan melihat bahwa keterampilan-keterampilan untuk para mahasiswa menjadi hal yang penting manakala mereka harus berkompetisi secara global, nasional maupun secara local," kata Dr. Geri dalam rilisnya kepada POS-KUPANG.COM di Maumere, Kamis (19/11/2020) siang. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Aris Ninu)